Advertisement

PDAM Bantul Akan Memasang 1.500 Sambungan Baru untuk Keluarga Miskin

David Kurniawan
Rabu, 04 April 2018 - 08:17 WIB
Nina Atmasari
PDAM Bantul Akan Memasang 1.500 Sambungan Baru untuk Keluarga Miskin Direktur PDAM Bantul Yudi Indarto. (Harian Jogja - David Kurniawan)

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL – Perusahan Daerah Air Minum (PDAM) Bantul akan mendapatkan hibah sebesar Rp4,5 miliar dari Pemerintah Pusat. Dana hibah ini bisa dicairkan apabila dapat merealisasikan sambungan rumah (SR) baru untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) sebanyak 1.500 pelanggan.

Direktur PDAM Bantul Yudi Indarto mengatakan, untuk mendapatkan dana hibah Rp4,5 miliar, pihaknya sudah melakukan berbagai persiapan. Salah satunya dengan menyiapkan calon penerima bantuan dari keluarga MBR. Total ada 1.500 pelanggan baru, namun yang diusulkan ke Pemerintah Pusat sebanyak 1.650 calon pelanggan.

“Sudah kita usulkan dan tinggal dilakukan verifikasi,” kata Yudi kepada wartawan, Selasa (3/4/2018).

Menurut dia, setelah verifikasi dan validasi calon penerima bantuan, langsung akan dilakukan pemasangan SR baru. Rencananya pemasangan tersebut ditarget selesai pada Juli mendatang. “Setelah data penerima turun langsung akan kami lakukan pemasangan,” ujarnya.

Lebih jauh dikatakan Yudi, program MBR sudah dilakukan sejak 2015 lalu dan akan dilaksanakan hingga 2019 mendatang. Timbal balik dari program ini, PDAM di setiap tahun akan mendapatkan hibah dari Pemerintah Pusat.

“Untuk tahun ini alokasi hibah untuk PDAM Bantul sebesar Rp4,5 miliar,” katanya lagi.

Selain pemasangan SR baru sebanyak 1.500 pelanggan dari kalangan keluara kurang mampu, PDAM Bantul tahun ini juga menargetkan tambahan 1.500 pelanggan dari kelas reguler.

“Saat ini kami punya 2.900 pelanggan, jadi di akhir tahun nanti jumlah pelanggan kami meningkat menjadi 32.000 sambungan rumah,” ungkapnya.

Anggota Komisi B DPRD Bantul Suradal mengatakan, program pemasangan SR baru untuk keluarga kurang mampu harus terus disosialisasikan sehingga informasi tersebar ke masyarakat secara luas. Menurut dia, semakin banyak warga yang mengetahui program ini maka semakin bagus dan proses memberikan pelayanan air bersih ke masyarakat semakin maksimal.

“PDAM tidak perlu khawatir karena dengan program MBR akan mendapatkan pengganti berupa dana hibah yang mencapai miliaran rupiah,” katanya.

Menurut dia, hibah yang diberikan oleh Pusat dapat digunakan pengembangan infrastruktur untuk mendukung dalam peningkatan kualitas pelayanan yang dimiliki. “Semua sudah ada aturannya jadi dana hibah yang diberikan harus dimanfaatkan sebaik mungkin,” imbuh Politikus PKB ini.

Advertisement

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Dipimpin Nana Sudjana, Ini Sederet Penghargaan Yang Diterima Pemprov Jateng

News
| Kamis, 25 April 2024, 17:17 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement