Advertisement

UNBK SMP Usai, Sekolah dan Siswa Masih Punya Tanggung Jawab

Abdul Hamied Razak
Kamis, 26 April 2018 - 21:17 WIB
Nina Atmasari
UNBK SMP Usai, Sekolah dan Siswa Masih Punya Tanggung Jawab Walikota Jogja Haryadi Suyuti saat berdialog dengan siswa usai menjalankan UNBK di SMPN 1 Jogja, Rabu (25/4/2018). - Ist/Humas Pemkot Jogja

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA- Pemkot Jogja mengklaim pelaksanaan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) untuk tingkat SMPN secara umum berjalan aman dan lancar. Meski begitu, Pemkot mengakui selama empat hari UNBK sejumlah kendala eksternal muncul seperti masalah server dan aliran listrik.

Wali Kota Jogja Haryadi Suyuti mengatakan munculnya sedikit kendala itu tidak sampai menggagalkan pelaksanaan UNBK. Siswa masih dapat melanjutkan ujian hingga selesai.

Advertisement

"Kendala sedikit pasti ada. Tadi (kemarin) misalnya di SMP Muhammadiyah 9 aliran listrik sempat mati, tapi hidup lagi," katanya saat gelar jumpa pers terkait evaluasi pelaksanaan UNBK tingkat SMP se- Kota Jogja, di SMPN 5 Jogja, Kamis (26/4/2018).

Dia mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung suksesnya penyelenggaraan UNBK tahun ini. Menurutnya, pelaksanaannya berjalan sesuai harapan dan ketentuan yang berlaku.

"Sekolah dan para guru sudah menyiapkan seluruh upaya agar kegiatan UNBK berjalan lancar. Ini patut diapresiasi," katanya.

Haryadi mengingatkan agar tidak muncul anggapan atau statemen hasil ujian (UNBK SMP) tidak menjadi acuan untuk masuk SMA. Menurutnya penilaian tersebut salah. Sebab ujian merupakan bagian proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) selama tiga tahun diakhir periode pendidikan.

"Jadi hasilnya tetap menjadi acuan untuk bisa melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi," katanya.

Oleh karena itu, Pemkot mengingatkan setelah pelaksanaan UNBK bukan berarti proses KBM selesai. Haryadi meminta agar sekolah tetap memberikan kegiatan bagi para peserta didik. "Siswa juga perlu mempersiapkan diri untuk memasuki jenjang berikutnya," katanya.

Sementara itu, Kepala SMPN 5 Jogja Suharno menilai persoalan server yang ngadat atau melambat itu wajar terjadi karena akses ke server UNBK dilakukan disaat bersamaan. "Kondisi itu menyebabkan sistem down beberapa saat, kemudian normal kembali," katanya.

Terkait imbauan Pemkot agar sekolah tetap menberi kegiatan kepada siswa pasca UNBK, Suharno mengaku sudah menyiapkannya. Setelah UNBK, katanya, sekolah menyiapkan program buka bersama dan taraweh bersama.

"Bahkan perkelas ada program yang diinisiasi oleh orantua untuk jalan-jalan [rekreasi]. Ini program orangtua dengan biaya orangtua," katanya.

Selain itu, sekolah juga masih terbuka dikunjungi oleh siswa untuk mengisi kegiatan luang pasca UNBK. "Selesai UNBK, siswa masih bisa dilayani. Baik ke Perpustakaan atau pergi ke Pojok Bacaan. Syaratnya cuma harus memakai seragam sekolah," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Kemenkes Buka Pendaftaran Lowongan Nakes untuk 4 Rumah Sakit

News
| Kamis, 25 April 2024, 01:17 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement