Advertisement

VC Ratio di Jalanan Kawasan Malioboro Dipicu Faktor Historis

Abdul Hamied Razak
Senin, 21 Mei 2018 - 15:17 WIB
Kusnul Isti Qomah
VC Ratio di Jalanan Kawasan Malioboro Dipicu Faktor Historis Suasana lalu lintas di jembatan layang Lempuyangan, Sabtu (19/5/2018). - Harian Jogja/Abdul Hamid Razak

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA-Angka perbandingan antara volume dengan kapasitas (volume capacity ratio) ruas sejumlah jalan di Jogja cenderung meningkat termasuk di Malioboro.

Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub Jogja Golkari Made Yulianto menjelaskan, peningkatan angka VC Ratio di sejumlah ruas jalan di kawasan Malioboro, lanjutnya, dipicu oleh faktor historis. Di mana kawasan Malioboro menjadi kawasan utama pariwisata di Jogja. Selain Malioboro, salah satu ruas jalan yang juga memiliki angka VC Ratio cukup tinggi adalah di Jalan Sutomo atau di sekitar Jembatan Layang Lempuyangan.

Advertisement

Tingginya angka VC Ratio di ruas jalan tersebut dikarenakan banyaknya hambatan lalu lintas seperti parkir kendaraan dan banyaknya pengguna kendaraan yang memutar arah. "Meminimalisasi hambatan samping di Jalan Sutomo ini menjadi salah satu pekerjaan rumah kami," katanya, Sabtu (19/5/2018).

Untuk menurunkan angka VC Ratio di kawasan tersebut Dishub membutuhkan bantuan dari berbagai pihak. Mulai penataan parkir, menindak pelanggar lalu lintas yang berputar arah hingga peningkatan kesadaran masyarakat sebagai pengguna jalan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Agresi Israel, Penduduk Gaza Diperkirakan Krisis Pangan dalam Enam Pekan Lagi

News
| Kamis, 25 April 2024, 12:27 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement