Advertisement

Duh, 5 Sopir Taksi Online Jadi Korban Pemukulan di Bandara Adisutjipto

Irwan A Syambudi
Jum'at, 01 Juni 2018 - 17:22 WIB
Kusnul Isti Qomah
Duh, 5 Sopir Taksi Online Jadi Korban Pemukulan di Bandara Adisutjipto Kuasa Hukum supir taksi online yang menjadi korban pemukulan, Purnomo Susanto (dua kiri) usai melakukan pertemuan di Kantor Angkasa Pura I, Jumat (1/6 - 2018).Harian Jogja/Irwan A. Syambudi

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN-Insiden pemukulan dialami oleh pengemudi taksi online di Bandara Adisutjipto, pada Kamis (31/5/2018) malam. Pemukulan diduga dilakukan oleh oknum petugas pengamanan bandara dan juga pengemudi taksi konvensional.

Akibat insiden ini seorang sopir taksi online yang mengalami luka langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polda DIY. Pertemuan antara pihak yang terlibat dalam insiden ini pun langsung dilakukan pada Jumat (1/6/2018) sore di kantor Angkasa Pura (AP) I. Pertemuan tersebut dihadiri kuasa hukum sopir taksi online, Komandan Satuan Polisi Militer (Dansatpom) Lanud Adisutjipto, Genaral Manager AP I, dan sejumlah perwakilan sopir taksi online.

Advertisement

Kuasa Hukum supir taksi online yang menjadi korban pemukulan, Purnomo Susanto mengatakan sedikitnya ada lima sopir taksi online yang menjadi korban pemukulan. Salah satu korban yang menjadi korban pemukulan oleh oknum pengemudi taksi konvensional langsung melaporkan ke Polda DIY. 

"Salah satu korban yang menjadi korban pemukulan atas nama Aditya sudah melakukan laporan ke Polda DIY terkait adanya pemukulan dan pengeroyokan. Jadi ini pengeroyokan pasalnya 170 ayat 1 KUHP tentang pengeroyokan secara bersama-sama," kata dia.

Sementara, korban lainnya yang juga mengalami pemukulan diduga oleh aparat Polisi Militer Angkatan Udara (POM AU) Lanud Adisutjipto juga melakukan laporan. Laporan tersebut ditujukan kepada POM AU Lanud Adisutjipto dengan harapan dapat dilakukan proses secara militer.

"Tadi sudah dijamin oleh Dansatpom Lanud Adisutjipto bahwa proses hukum akan tetap berjalan dan kami akan terbuka dalam proses hukum ini. Dari pihak POM AU sangat baik sekali menyambut kami, sangat baik memberikan kesempatan kepada kami untuk melakukan proses hukum," ujarnya.

Sementara itu Dansatpom Lanud Adisutjipto Letkol Pom Agus Suhandi mengakui adanya insiden yang mengakibatkan sejumlah orang termasuk supir taksi online terluka sekitar pukul 21.00 WIB. Menurutnya penyebab insiden ini berawal dari singgungan antara taksi online dengan taksi konvensional.

 

*Sebelumnya tertulis enam sesuai data dari kuasa hukum. Namun, kemudian direvisi oleh pihak yang sama jika korban pemukulan sebenarnya berjumlah lima orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Lowongan Kerja: Kemensos Buka 40.800 Formasi ASN 2024, Cek di Sini!

News
| Sabtu, 20 April 2024, 16:27 WIB

Advertisement

alt

Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia

Wisata
| Jum'at, 19 April 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement