Advertisement

Serangan Ubur-Ubur di Pantai Gunungkidul Tak Muncul Lagi, Ternyata Ini Penyebabnya

Herlambang Jati Kusumo
Selasa, 19 Juni 2018 - 08:17 WIB
Nina Atmasari
Serangan Ubur-Ubur di Pantai Gunungkidul Tak Muncul Lagi, Ternyata Ini Penyebabnya Ilustrasi ubur-ubur - Harian Jogja

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL--Serangan ubur-ubur yang diprediksi akan muncul pada bulan ini, justru tidak muncul.

Koordinator SAR Satlinmas Korwil II Pantai Baron, Marjono mengatakan pada beberapa akhir ini serangan ubur-ubur tidak ada. "Terakhir muncul pada Sabtu (16/6) satu orang kena," ucapnya, Senin (18/6/2018).

Advertisement

Ia mengatakan prediksi muncul ubur-ubur setelah lebaran ini akan banyak, namun nyatanya tidak.

Justru ubur-ubur sempat muncul pada pertengahan Mei, sempat muncul di Pantai Kukup, Pantai Sepanjang dan Patai Krakal. "Namun saat ini cenderung aman," ucapnya.

Tidak munculnya ubur-ubur tersebut menurut Marjono dikarenakan ada perubahan cuaca dan arah angin.

Sekretaris SAR Satlinmas Korwil II Pantai Baron, Surisdiyanto mengatakan biasanya orang yang terkena ubur-ubur akan merasakan gatal, lalu dimungkinkan iritasi. Jika keadaan kurang fit akan merasa sakit perut.

“Penangan awal air hangat, atau dikasih alkohol. Mungkin setengah jam jika normal sudah berkurang sakitnya,” ujar Suris.

Pihaknya mengatakan juga selalu mengimbau ke wisatawan untuk tidak asal menyentuh hewan yang tidak dikenal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Pemerintah Pastikan Tidak Impor Bawang Merah Meski Harga Naik

News
| Kamis, 25 April 2024, 13:57 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement