Advertisement
Proyek Bandara Rp6,2 Triliun Dimenangkan PT Pembangunan Perumahan
PT Angkasa Pura I (Persero) menggunakan alat berat merobohkan Gereja Kristen Jawa Palihan di calon lokasi Bandara New Yogyakarta International Airport (NYIA) di, Palihan, Temon, Kulonprogo, Senin (04/12/2017). (Harian Jogja - Desi Suryanto)
Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO- Direktur PT Angkasa Pura I (AP I) Faik Fahmi menjelaskan, pembangunan infrastruktur fisik New Yogyakarta International Airport (NYIA) pada termin II telah jatuh pada PT Pembangunan Perumahan sebagai pemenang lelang.
"Tapi belum disampaikan secara resmi [pemenang lelang]," kata dia, Kamis (21/6/2018).
Advertisement
Faik menambahkan, lelang tersebut bernilai Rp6,2 triliun.
Proses pembangunan yang dilakukan dalam waktu singkat itu dipastikan akan benar-benar dipantau, agar seluruh kualitas bangunan bisa terjaga.
BACA JUGA
Optimisme AP I ini muncul melihat hasil pembangunan bandara internasional Ahmad Yani Semarang yang berkualitas, baik desain dan bangunan terminalnya yang baru.
Bupati Kulonprogo berharap, rakyat Kulonprogo tidak hanya menjadi penonton ketika NYIA telah beroperasi dan harus menerapkan Bela Beli Kulonprogo. Dampak lain yang diharapkan, banyak tenaga kerja terserap sejak pembangunan NYIA dimulai, banyak kegiatan ekonomi yang berkembang seperti warung makan, kos-kosan, perhotelan dan lainnya.
"Terlebih dengan adanya pelatihan yang sudah dimulai, segera ada tenaga kerja terampil yang terserap. Karena, meskipun bandara belum operasional sudah banyak lulusan kebandarudaraan yang dihasilkan dari BLK Kulonprogo. Sehingga mereka bisa bekerja sementara di luar Kulonprogo, nanti begitu operasional bisa pindah ke Kulonprogo," terangnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
KA Panoramic Kian Diminati, Jalur Selatan Jadi Primadona
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement




