Advertisement

Alat Mesin Pertanian Potensial Jadi Bisnis Jasa di Perdesaan

Uli Febriarni
Minggu, 19 Agustus 2018 - 23:15 WIB
Yudhi Kusdiyanto
Alat Mesin Pertanian Potensial Jadi Bisnis Jasa di Perdesaan Salah satu jenis alat mesin pertanian (alsintan) - JIBI

Advertisement

Harianjogja.com, KULONPROGO—Alat mesin pertanian (alsintan) dinilai memiliki potensi yang menjanjikan bila dikembangkan menjadi bisnis jasa pertanian. Kepala Seksi Produksi Tanaman Pangan Bidang Tanaman Pangan Dinas Pertanian dan Pangan (DPP) Kulonprogo, Wazan Mudzakir, menjelaskan usaha jasa alsintan bisa dikelola lewat konsep unit Usaha Pelayanan Jasa Alsintan (UPJA). "Pengembangan UPJA harapannya bisa meningkatkan pendapatan kelompok," kata Wazan, belum lama ini.

Wazan mengungkapkan di Kulonprogo sudah ada UPJA namun masih skala kecil. UPJA ini juga sesuai program Kementerian Pertanian supaya petani lebih profesional. Kendati masih berada dalam skala kecil, Pemkab berharap UPJA tersebut dapat melayani jasa pertanian di berbagai wilayah. Apalagi aktivitas UJPA tidak dibatasi wilayah karena dikelola secara bisnis.

Advertisement

Selama ini kelompok tani mendapat bantuan alat pertanian dari pemerintah atau alat pertanian mandiri. Semuanya fokus untuk melayani kebutuhan pertanian dikelola secara profesional, mulai dari pelayanan jasa pengolahan tanah hingga panen.

Sembari memberikan bantuan alsintan, DPP berupaya selalu mengingatkan kelompok tani membentuk UPJA. Hanya saja diakui, kemampuan kelompok tani berbeda-beda dalam mengelola dan pemanfaatan alsintan. "Kunci utama UJPA adalah memiliki sistem pelayanan. Walaupun alsintan potensi dibisniskan, keuntungannya untuk mereka sendiri," ujar dia.

Staf Data Alsintan DPP Kulonprogo, Wiwoho, mengatakan jumlah traktor yang tersebar di kelompok tani sebanyak 900 unit. Saat ini satu traktor hanya mampu mengerjakan sembilan sampai 10 hektare (ha) lahan. Sedangkan kebutuhan traktor untuk mengolah lahan seluas 10.300 Ha adalah 1.030 unit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Setelah Lima Hari, 2 Wisatawan yang Berenang di Zona Hahaya Pangandaran Ditemukan Tewas

News
| Rabu, 24 April 2024, 20:07 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement