2.000 Orang Bakal Ikut Baron 10K, Pendaftaran Masih Dibuka Gratis

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL- Event Tahunan Lomba Lari Baron 10K menjadi ajang sarana promosi sport tourism dan pembinaan atlet usia dini.

Kasi Promosi dan Informasi Wisata, Dinas Pariwisata (Dinpar) Gunungkidul Purnomo Sumardamto mengatakan event tahunan yang akan kembali diselenggarakan tanggal 8 September 2018 di Kawasan Pantai Baron, Desa Kemadang, Tanjungsari ini memang bertujuan sebaai promosi wisata minat khusus dan pembinaan atlet usia dini Gunungkidul.

"Gelaran ini merupakan kegiatan kerjasama antara Dinas Pariwisata dan Disdikpora, selain promosi wisata tentu juga untuk membina bibit muda atlit berbakat," ucapnya kepada Harianjogja.com, Rabu (5/9/2018).

Dia menjelaskan lomba ini terbagi menjadi beberapa kategori yaitu lomba lari 5K untuk usia SD, 10K usia SMP, SMA/SMK dan umum lokal, serta lomba lari 10K untuk kelas umum nasional.

Lomba ini akan memperebutkan hadiah hingga ratusan juta rupiah. Selain lomba lari yang akan dilakukan start pada pukul 07.00, penyelenggara juga akan mengadakan senam bersama pada pukul 06.00 serta Bazaar UMKM Kab Gunungkidul.

Sementara itu Eo Baron 10k, Eko Sutarno menambahkan hingga hari peserta yang telah mendaftar sekitar 2.000 orang. Jumlah tersebut kemungkinan akan terus bertambah hingga menjelang penyelenggaraan acara.

"Biasanya akan membludak di hari H acara karena kami masih membuka pendaftaran hingga saat itu [hari pelaksanaan Baron 10k]," ucapnya.

Dia menjelaskan asyarakat yang ingin mendaftar via online bisa berkunjung ke klik bit.ly/baron10k2018. Di situ nanti calon peserta akan mengisi formulir pendaftaran.

Eko berharap gelaran Baron 10k ini bisa diikuti seluruh masyarakat tidak hanya dari lokal Gunungkidul, tapi juga kota-kota lain. Sebab kata Eko, untuk edisi tahun ini event tersebut akan jauh lebih meriah serta menarik.

Terpisah, Kepala Dinpar Gunungkidul, Asty Wijayanto mengatakan diadakan event tahunan ini menjadi harapan untuk kunjungan ke kawasan pantai semakin meningkat. "Selain itu partisipasi masyarakat khususnya dunia usaha akan meningkat serta atlet usia dini akan terbina," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News