Advertisement
Demi Swasembada, Pemkab Sleman Siap Bantu Pengadaan Benih Kedelai
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Pemkab Sleman mendorong petani menanam kedelai. Pemkab bahkan siap memfasilitasi dengan menyediakan benih. Wakil Bupati Sleman, Sri Muslimatun, mengatakan sebenarnya fasilitas untuk menanam kedelai sudah ada. Pemerintah juga siap memberikan benih kedelai unggulan agar bisa ditanam sebagai tanaman sela (antara padi dan padi). Selama ini, petani terus menggantungkan pertaniannya selama tiga kali musim tanam pada padi sehingga produksi kedelai minim.
"Sebetulnya fasilitas sudah ada, tinggal komitmennya petani dan pengrajin tempe. Petani kan prinsipnya hukum ekonomi, selama tidak ada permintaan maka tidak berproduksi [menanam kedelai]. Makanya kalau banyak pengrajin minta [kedelai lokal] maka petani bisa menyediakannya," katanya, belum lama ini. Dorongan tersebut menyusul semakin naiknya harga kedelai impor akibat nilai tukar rupiah yang terus merosot. Kondisi itu membuat komoditas impor, salah satunya kedelai menjadi mahal.
Advertisement
Muslimatun menilai keinginan untuk menanam kedelai harus dimulai secara serentak oleh semua petani di Sleman. Jika tidak, produksinya tidak maksimal dan konsumen yang dalam hal ini adalah pengrajin akan tetap menggantungkan lagi pada kedelai impor.
"Kalau jalan sendiri-sendiri, mungkin awalnya akan untung. Tapi panen yang kedua ketiga dan seterusnya akan rugi. Tampaknya di permulaan akan rugi tapi kalau jaringannya sudah terbentuk akan kuat" katanya.
Ia meyakini jika petani di Sleman memiliki kemauan untuk menanam kedelai serentak maka bisa meningkatkan nilai tukar petani. "Kalau nilai tukar petani naik, anak muda ada greget di dunia pertanian, sehingga mereka juga akan menggerakkan petani untuk saiyeg saeka praya," tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Seorang DPO Kasus Korupsi Pembangunan Pasar Rakyat Ditangkap di Papua
Advertisement
Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Stok dan Jadwal Donor Darah di Jogja Hari Ini, Jumat 19 April 2024
- KPU Buka Layanan Konsultasi bagi Paslon Perseorangan di Pilkada Kota Jogja
- Pencegahan Kecelakaan Laut di Pantai Selatan, BPBD DIY: Dilarang Mandi di Laut
- Perekrutan Badan Ad Hoc Pilkada DIY Dibuka Pekan Depan, Netralitas Jadi Tantangan
- Tidak Berizin, Satpol PP Jogja Menyegel Empat Reklame Papan Nama Toko
Advertisement
Advertisement