Advertisement

Mewisuda Mahasiswa, Ini Pesan Ketua STIM YKPN

Herlambang Jati Kusumo
Minggu, 14 Oktober 2018 - 18:20 WIB
Arief Junianto
Mewisuda Mahasiswa, Ini Pesan Ketua STIM YKPN Mahasiswa STIM YKPN Yogyakarta mengikuti proses wisuda ahli madya dan sarjana, Sabtu (13/10). - Harian Jogja/Herlambang Jati Kusumo

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN—Sejumlah mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen Yayasan Keluarga Pahlawan Negara (STIM YKPN), Yogyakarta mengikuti prosesi wisuda ahli madya dan sarjana, Sabtu (13/10/2018).

Ketua STIM YKPN, Bambang Susilo mengucapkan selamat kepada para mahasiswa yang menjalani wisuda. "Semoga ke depannya mereka selalu mendapat bimbingan Tuhan YME dan semakin sukses," kata Bambang, Sabtu.

Advertisement

Pada kesempatan itu Bambang menyampaikan bahwa para mahasiswa pada era dihadapkan dengan disruptive technology yang menyebabkan terjadinya disruptive innovation. Disruptive innovation sering diartikan sebagai inovasi yang membantu menciptakan pasar baru, menganggu atau merusak pasar yang sudah ada dan pada akhirnya menggantikan teknologi terdahulu tersebut. "Bahkan dalam jangka panjang ada jutaan lapangan kerja yang akan terdisrupsi," ujar dia.

Barang atau jasa yang dibuat hari ini, akan menjadi usang dalam waktu yang cepat. Nantinya, yang akan bertahan dan sukses mungkin bukanlah yang bisa memberikan jawaban atas pertanyaan, melainkan adalah mereka yang bisa memformulasikan masalah dengan jeli dan tidak terpikirkan sebelumnya.

Bambang berpesan kepada wisudawan dan wisudawati agar tidak cepat puas dengan apa yang sudah dicapai saat ini. Ia mengingatkan agar terus belajar dan belajar serta tetap kreatif dan inovatif.

Ketua YKPN Yogyakarta, Djoko Susanto berpesan kepada wisudawan, wisudawati harus mampu mencapai kemampuan kedewasaan intelektual, dimana sebagai seorang ahli madya maupun sarjana harus mampu mengamalkan ilmu pengetahuan yang sudah diperoleh, untuk kesejahteraan umat manusia. "Serta mampu menyesuaikan diri dengan berbagai perubahan teknologi, tuntutan bisnis, memiliki kematangan sosial dan mampu memperjuangkan kepentingan masyarakat," ujarnya.

Ketua Alumni, Dasril Zakirman Zakaria mengatakan perjalanan pendidikan wisudawan diharapkan menjadi pengantar menuju orang yang sukses di mata keluarga maupun sukses menjadi diri yang siap maju dan mandiri. "Sukses bukan hanya pintar, tapi dia mampu membangun diri dengan kemampuan yang ada dan siap berusaha dengan ilmu dan pengalaman membentuk jati diri yang memiliki kekuatan untuk siap berusaha dan melakukan pengorbanan waktu, pikiran dan sedikit tenaga untuk mencapai kesuksesan," ujarnya.

Dalam wisuda kali ini sendiri dari ahli madya yang mendapat IPK tertinggi yaitu 3,62. Dan pada jenjang sarjana IPK tertinggi yaitu 3,81. Hingga saat ini alumni dari STIM YKPN telah mencapai 9.000 orang lebih.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Patahan Pemicu Gempa Membentang dari Jawa Tengah hingga Jawa Timur, BRIN: Di Dekat Kota-Kota Besar

News
| Kamis, 28 Maret 2024, 20:47 WIB

Advertisement

alt

Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII

Wisata
| Senin, 25 Maret 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement