Advertisement

UNY Ciptakan Alat Pembasmi Wereng

Bernadheta Dian Saraswati
Sabtu, 10 November 2018 - 09:10 WIB
Laila Rochmatin
UNY Ciptakan Alat Pembasmi Wereng Mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) (dua kiri) meraih The Best Poster Indonesia Paper Competition pada ajang Indonesia Paper Competition 2018 di Universitas Negeri Semarang, akhir Oktober lalu. - Ist/Humas UNY

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA--Banyaknya hama wereng yang merusak tanaman padi membuat tiga mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) tergerak untuk membuat teknologi ramah lingkungan. Ketiganya menciptakan I-Traps atau Insect Trap Pest sebagai alat penangkap hama wereng ramah lingkungan agar meningkatkan produktivitas padi.

Ketiga mahasiswa dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) tersebut antara lain Imam Riadi dan Endar Chrisdiyanto dari Pendidikan Matematika serta Ayuningtyas Widayanti dari Biologi. Endar mengatakan bahan-bahan yang digunakan untuk menciptakan I-Traps antara lain lampu led, arduino, dan lem perekat dari getah-getahan.

Selain untuk membasmi hama wereng, mereka juga membuat alat perangkap nyamuk yang bahannya limbah botol plastik. "Kalau hama wereng kami tidak menggunakan botol plastik. Kalau perangkap nyamuk baru kami menggunakan botol plastik," katanya kepada Harian Jogja, Jumat (9/11/2018).

Advertisement

Secara prinsip, katanya, I-Traps akan menarik perhatian hama wereng akibat cahaya yang dipancarkan pada lampu. Kemudian hama wereng akan mendekati lampu. Di bawah lampu terdapat wadah berisi lem pada bagian samping dan air sabun pada bagian bawah. "Alat ini mematikan wereng ketika jatuh ke dalam air sabun," lanjutnya.

Menurut Endar, alat ini ramah lingkungan, mampu meningkatkan nilai guna limbah, meningkatkan hasil panen, proses pembuatannya mudah, dan hemat biaya. Menurut dia, kendala yang dihadapi hanya cuaca karena I-Traps menggunakan mini sel surya.

Atas karyanya itu, tim I-Traps
berhasil meraih The Best Poster Indonesia Paper Competition pada ajang Indonesia Paper Competition 2018 di Universitas Negeri Semarang, akhir Oktober lalu. Indonesia Paper Competition 2018 merupakan ajang lomba karya tulis tingkat nasional yang diikuti mahasiswa S1.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Patahan Pemicu Gempa Membentang dari Jawa Tengah hingga Jawa Timur, BRIN: Di Dekat Kota-Kota Besar

News
| Kamis, 28 Maret 2024, 20:47 WIB

Advertisement

alt

Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII

Wisata
| Senin, 25 Maret 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement