Advertisement
UNY Ciptakan Alat Pembasmi Wereng
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA--Banyaknya hama wereng yang merusak tanaman padi membuat tiga mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) tergerak untuk membuat teknologi ramah lingkungan. Ketiganya menciptakan I-Traps atau Insect Trap Pest sebagai alat penangkap hama wereng ramah lingkungan agar meningkatkan produktivitas padi.
Ketiga mahasiswa dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) tersebut antara lain Imam Riadi dan Endar Chrisdiyanto dari Pendidikan Matematika serta Ayuningtyas Widayanti dari Biologi. Endar mengatakan bahan-bahan yang digunakan untuk menciptakan I-Traps antara lain lampu led, arduino, dan lem perekat dari getah-getahan.
Selain untuk membasmi hama wereng, mereka juga membuat alat perangkap nyamuk yang bahannya limbah botol plastik. "Kalau hama wereng kami tidak menggunakan botol plastik. Kalau perangkap nyamuk baru kami menggunakan botol plastik," katanya kepada Harian Jogja, Jumat (9/11/2018).
Advertisement
Secara prinsip, katanya, I-Traps akan menarik perhatian hama wereng akibat cahaya yang dipancarkan pada lampu. Kemudian hama wereng akan mendekati lampu. Di bawah lampu terdapat wadah berisi lem pada bagian samping dan air sabun pada bagian bawah. "Alat ini mematikan wereng ketika jatuh ke dalam air sabun," lanjutnya.
Menurut Endar, alat ini ramah lingkungan, mampu meningkatkan nilai guna limbah, meningkatkan hasil panen, proses pembuatannya mudah, dan hemat biaya. Menurut dia, kendala yang dihadapi hanya cuaca karena I-Traps menggunakan mini sel surya.
Atas karyanya itu, tim I-Traps
berhasil meraih The Best Poster Indonesia Paper Competition pada ajang Indonesia Paper Competition 2018 di Universitas Negeri Semarang, akhir Oktober lalu. Indonesia Paper Competition 2018 merupakan ajang lomba karya tulis tingkat nasional yang diikuti mahasiswa S1.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Patahan Pemicu Gempa Membentang dari Jawa Tengah hingga Jawa Timur, BRIN: Di Dekat Kota-Kota Besar
Advertisement
Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII
Advertisement
Berita Populer
- Rentetan Gempa Bawean Terus Menurun, BMKG Catat Gempa Susulan Mencapai 333 Kali
- BRI Bagikan Paket Sembako dan Santunan bagi Anak Yatim di Jogja
- Polda DIY Siapkan Antisipasi Lalu Lintas Selama Libur Lebaran 2024
- Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jogja, Kamis 28 Maret 2024
- Jadwal KRL Jogja Solo Kamis 28 Maret 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan
Advertisement
Advertisement