Advertisement
Soal Korupsi Dana Kemah, Dahnil Anggap Polisi Sudah Menghina Presiden
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL-Ketua Pengurus Pusat (PP) Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak menilai kasus yang sedang menyeret dirinya tentang korupsi dana kemah pemuda Islam adalah bentuk penghinaan pada presiden. Ia merasa seperti sedang dikerjai.
Ditemui seusai membuka Muktamar ke-17 Pemuda Muhammadiyah di Sportorium Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Dahnil mengatakan kegiatan itu melibatkan Presiden RI Joko Widodo. Pihaknya hanya difasilitasi untuk ngumpulkan para pemuda Muhammadiyah untuk mengikuti acara itu.
Advertisement
"Jadi kalau kepolisian mempermasalahkan kegiatan yang diinisiasi Menpora dan Presiden, untuk kepentingan Presiden, pihak kepolisian sudah menghina presiden," katanya, Senin (26/11/2018).
Ia menegaskan bahwa dirinya mewakili Muhammadiyah hanya membantu presiden dan ikut memastikan agar presiden tidak dituduh anti Islam.
"Kalau niat baik kami dikhianati atau dikriminalisasi, saya kira kepolisian sudah menghina presiden," tegas Dahnil.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Dipimpin Nana Sudjana, Ini Sederet Penghargaan Yang Diterima Pemprov Jateng
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Layanan Samsat Keliling Jogja Kamis 25 April 2024
- Jadwal Pemadaman Listrik Kamis 25 April 2024, Giliran Sleman, Kota Jogja dan Kulonprogo
- Top 7 News Harianjogja.com Kamis 25 April 2024: Kasus Penggelapan Pajak hingga Sosialisasi Tol Jogja-YIA
- Program Transmigrasi, DIY Dapat Kuota 16 Kepala Keluarga
- Korban Apartemen Malioboro City Bakal Bergabung dengan Ratusan Orang untuk Aksi Hari Buruh
Advertisement
Advertisement