Rumah Data Kependudukan di kampung KB Ngramang Diresmikan

Harianjogja.com, KULONPROGO—Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) DIY meresmikan Rumah Data Kependudukan di Kampung KB Ngramang, Desa Kedungsari, Kecamatan Pengasih, Rabu (28/11/2018).

Wakil Bupati Kulonprogo, Sutedjo, menjelaskan keberadaan Rumah Data Kependudukan sangat penting karena berfungsi sebagai perwujudan data yang bersumber dari masyarakat untuk masyarakat. Rumah Data Kependudukan yang baru pertama dibentuk di Kulonprogo ini menjadi rumah bagi data-data seperti data pendapatan keluarga, demografi, monografi dan lainnya.

"Semua bersumber dari data, jika data yang digunakan benar maka perencanaan dan pelaksanaan program juga benar. Dengan sistem satu data yang ada di Dinas Komunikasi dan Informatika [Diskominfo] Kulonprogo serta adanya Rumah Data Kependudukan dapat menjadi rujukan masyarakat memperoleh data secara tepat, cepat, akurat untuk mendukung keterbukaan informasi publik," kata dia, seusai meresmikan Rumah Data Kependudukan, Rabu.

Ia berharap Rumah Data Kependudukan dapat menjadi tonggak awal masyarakat untuk peduli pada data, kearah pengelolaan data yang lebih baik menuju masyarakat Kulonprogo lebih sejahtera.

Sekretaris BKKBN DIY, Ellya Nunuk Trihastuti, mengungkapkan salah satu kriteria terpilihnya suatu wilayah menjadi Kampung KB adalah partisipasi masyarakat yang cukup tinggi. Modal tersebut menjadi penggerak masyarakat untuk bekerjasama meningkatkan kesejahteraan dari berbagai sisi.

"Selain itu kehadiran Kampung KB juga sebagai upaya pengendalian penduduk, salah satunya dengan menyosialisasikan dan memberi pemahaman dampak dari kependudukan kepada masyarakat,” katanya.

Kepala Desa Kedungsari, Sabingin, menuturkan Kampung KB Ngramang diresmikan pada akhir 2017. Kampung KB Ngramang menjadi pemantik semangat masyarakat untuk membangun dan mengembangkan Dusun Ngramang secara optimal.

“Beberapa pembangunan yang telah terlaksana meliputi pembuatan tiga gorong-gorong serta pembuatan jalan. Pemberdayaan masyarakat yang dilaksanakan salah satunya melalui program PKK yakni pembuatan detergen, tambir serta olahan makanan," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News