Advertisement
2020, Bakal Dibangun Museum Digital Sejarah Sleman
Ilustrasi museum - Ist
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN- Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sleman Ayu Laksmi Dewi Tri mengatakan pada 2020 nanti akan dibangun museum sejarah digital tentang perjalanan sejarah Sleman.
"Diharapkan 2020 sudah DED, kami juga berkoordinasi dengan OPD [Organisasi Perangkat Daerah] lainnya untuk mengurus lahan dan masalah teknisnya," katanya pada Kamis (29/11/2018).
Advertisement
Lebih lanjut, ia menambahkan saat ini pihaknya sedang menyusun story line tentang perjalanan sejarah Sleman sebagai bahan dasar untuk pembuatan diorama, yang nantinya akan mengisi museum sejarah Sleman tersebut. Story line ini nantinya akan dipresentasikan kepada Bupati Sleman.
"Adanya museum ini nantinya menjadi penting untuk memberikan infomasi kepada generasi yang akan datang mengenai sejarah Sleman, Sleman hari ini adalah berkat sejarah masa lalu," ungkapnya.
Terkait dengan dana yang digunakan untuk pembangunan museum, ia mengaku belum bisa memastikan, sebab saat ini sedang dalam proses mencari lahan yang strategis, mudah dijangkau, dan bisa menarik banyak minat pengunjung.
"Museum ini nantinya juga bisa menjadi aset ekonomi dan pariwisata," ujarnya
Sementara itu, Penasihat tim pembuatan story line Profesor Djoko Suryo mengungkapkan museum sejarah digital dibuat untuk menarik golongan muda yang tidak terlalu suka dengan museum yang konvensional, yang hanya memamerkan artefak-artefak.
"Jadi nanti di museum dilengkapi dengan diorama teknologi digital. Tinggal ditekan sudah keluar gambarnya. Jadi tidak melalui buku, tapi melalui digital," ungkapnya.
Ia juga menjelaskan, nantinya dalam diorama tersebut akan ada penyajian mengenai materi tentang sejarah Kabupaten Sleman yang didasari dengan sumber-sumber sejarah.
"Contohnya seperti Sleman kapan mulai ada, kondisi dan profilnya hingga para pengelola kabupaten yaitu periode para bupati-bupatinya, serta bagaimana pembangunan di Sleman," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
70 Kasus Flu Singapura Ditemukan di Jogja, Dinkes: Tidak Perlu Panik
Perkuat Empat Pilar Kalurahan Untuk Kembangkan Pariwisata Berbasis Masyarakat
Pemilu Usai, Gus Endar Serukan Persatuan dan Kerukunan
Produksi Padi Sleman Awal Tahun Ini Menurun, Palawija Relatif Stabil
Advertisement
Cegah Mafia Tanah, Kantor Pertanahan Jogja Dorong Masyarakat Punya Sertifikat Tanah Elektronik
Pendaftaran Bacalon Ditutup Kemarin, 4 Orang Ambil Formulir di DPC PDIP Bantul
Pj Walikota Jogja Singgih Raharjo Maju Pilkada, Begini Respons Pemda DIY
Alasan Gerindra Bantul Belum Buka Pendaftaran Penjaringan Pilkada
Muncul Wacana Pilihan Lurah di Gunungkidul Tahun Depan Digelar Dua Kali
Advertisement
DPD PAN Gunungkidul Sebut Partainya Solid, Tepis Isu Penolakan
Pegagan Berpotensi Memperbaiki Daya Ingat, Guru Besar UGM: Meningkatkan Dopamin
Poster Ancaman Siksa Kubur bagi Pembuang Sampah Sembarangan Dikritik Walhi, Jadi Bentuk Lepas Tanggung Jawab
Stok Darah dan Jadwal Donor Darah di Wilayah DIY Jumat 26 April 2024
AHY Menegaskan Tidak Akan Ada Lagi Asal Menggusur di IKN
Advertisement
Hendak Mengambil Ponsel, Warga Sleman Malah Kecemplung Sumur
Berita Pilihan
Advertisement
Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Progres TPS 3R Karangmiri Mengalami Perlambatan, Pengolahan Sampah Pemkot Jogja Bertumpu pada Nitikan
- Mengalami Era Baru Koneksi Internet dengan Izzi Life dari Life Media
- Digugat Vendor Snack Pelantikan KPPS yang Sempat Viral, Ini Tanggapan KPU Sleman
- PPP Incar Posisi Calon Wakil Wali Kota Jogja
- Calon Perseorangan Pilkada DIY 2024 Harus Mengantongi Ini
Advertisement
Advertisement
