Advertisement

Raih Predikat Ruang Bermain Ramah Anak, Taman Denggung Masih Butuh Perbaikan

Fahmi Ahmad Burhan
Minggu, 02 Desember 2018 - 15:15 WIB
Yudhi Kusdiyanto
Raih Predikat Ruang Bermain Ramah Anak, Taman Denggung Masih Butuh Perbaikan Anak-anak bermain di Taman Denggung, Dusun Denggung, Desa Tridadi, Sleman, Minggu (2/12/2018). - Harian Jogja/Fahmi Ahmad Burhan

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN—Setelah dilakukan audit oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Taman Bermain Denggung akhirnya berhak meraih predikat sebagai Ruang Bermain Ramah Anak (RBRA). Meski demikian ada beberapa hal yang masih harus dibenahi.

Kementerian PPPA mengaudit Taman Denggung mulai Senin (26/11/2018) sampai Kamis (29/11/2018). Hasilnya Taman Bermain Denggung dikukuhkan sebagai Ruang Bermain Ramah Anak (RBRA) dan layak diusulkan bersertifikasi.

Advertisement

Ketua Tim Audit dari Kementerian PPPA, Hendy Tamara, dalam penilaiannya ada beberapa skor yang menentukan predikat Taman Bermain Denggung. Menurutnya, secara umum penentuan skor dibagi dalam beberapa tingkatan mulai dari Ruang Bermain Anak (RBA) Pratama dengan skor 178 sampai 190, RBA Madya dengan skor 191 sampai 205, RBA Nindya dengan skor 206 sampai 225, RBA Utama dengan skor 226 sampai 250. Kemudian skor paling tinggi RBRA yaitu 251 sampai 455.

Dari hasil penilaian, Taman Bermain Denggung mendapat skor 356. "Dalam penilaian tim melihat beberapa aspek dan meninjau langsung kondisi di lapangan maupun verifikasi administrasi," kata Hendy, Jumat (30/11/2018).

Menurutnya, penilaian dilakukan sebagai upaya pembenahan berbagai peralatan untuk kenyamanan dan keamanan anak. Dia juga berharap setelah ada penilaian Pemkab Sleman bisa meningkatkan kelayakan fasilitas.

Anggota Forum Pemantau Independen (Forpi) Sleman, Hempri Suyatna, mengatakan meski sudah mendapat predikat RBRA, masih banyak yang harus dibenahi di Taman Bermain Denggung. "Kondisi Taman Bermain Denggung saat ini tak ubahnya seperti taman biasa. Harus ada pengaturan soal pedagang makanan, makanan yang dijual harus sehat, harus ada pagar pembatas antara mainan dan warung makan, serta tidak boleh ada yang merokok," katanya kepada Harian Jogja, Minggu (2/12).

Menurutnya, salah satu keunggulan dari Taman Bermain Denggung yaitu aspek hijau dengan banyaknya pohon. "Meski demikian aspek lain juga harus diperbaiki," kata Hempri. Dia berharap Taman Bermain Denggung bisa menyediakan fasilitas lain seperti pojok baca.

Salah satu pengunjung yang membawa anaknya bermain di Taman Bermain Denggung, Kisman, mengatakan fasilitas Taman Bermain Denggung bisa dianggap baik. Namun beberapa hal perlu diperbaiki seperti faktor keamanan.

Selain itu, faktor polusi udara karena berdekatan dengan jalan nasional membuat anak-anak terganggu. "Harapannya tetap ada perbaikan. Selain itu di Sleman tidak hanya Taman Bermain Denggung saja, karena saya tinggal di Kalasan, di wilayah sana [Kalasan] juga butuh fasilitas bermain bagi anak," katanya, Minggu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

PPP Disebut Pengamat Segera Gabung Prabowo

News
| Selasa, 16 April 2024, 15:37 WIB

Advertisement

alt

Sambut Lebaran 2024, Taman Pintar Tambah Wahana Baru

Wisata
| Minggu, 07 April 2024, 22:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement