Advertisement

Cegah Klithih, Polisi Gunungkidul Gencarkan Razia

Herlambang Jati Kusumo
Rabu, 09 Januari 2019 - 21:17 WIB
Kusnul Isti Qomah
Cegah Klithih, Polisi Gunungkidul Gencarkan Razia Kegiatan razia antisipasi klithih di Wonosari, Selasa (9/1/2019) malam. - Ist/Polres Gunungkidul

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Antisipasi tindak kejahatan klithih, Polres Gunungkidul gencarkan razia di sejumlah tempat pada Selasa (8/1/2019) malam. Dari hasil giat tersebut petugas memastikan tidak ada kelompok klithih yang terdeteksi di Gunungkidul.

Kabag Ops Polres Gunungkidul Kompol Joko Hamitoyo menuturkan, ada delapan titik yang disasar dalam operasi tersebut dan diikuti 30 personel. Adapun lokasi tersebut yakni, Taman Kota Jalan Mgr. Soegiyopranoto, jalan Wonosari-Piyaman dan seputaran Alun-Alun Wonosari, simpang empat Grogol, simpang empat Tegalsari, Jalan Kyai Legi, dan Jalan Ki Demang Wonopawiro.

Advertisement

Adapun fokus utama operasi ini menyasar pada kelompok klithih. "Sasaran utama kita pada orang yang membawa senjata tajam, miras, petasan dan narkoba," ujar Joko, Rabu (9/1/2019).

Pada operasi itu sendiri petugas melakukan pemeriksaa dan penggledahan terhadap pengguna jalan baik yang menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat. Selain itu juga menyasar muda-mudi yang nongkrong di jalan turut diperiksa petugas.

"Untuk klithih tidak kami temukan, begitu juga dengan miras, sajam, narkoba dan barang lain yang memicu terjadinya tindakan kriminalitas. Tapi untuk pelanggaran lalulintas dan kelengkapan kendaraan memang ada dan kita berikan teguran," kata Joko.

Ia berharap dengan adanya giat tersebut dapat meminimalisir adanya tindakan kriminalitas jalanan di Gunungkidul. Sehingga nantinya dapat menciptakan suasana yang kondusif dan kenyamanan masyarakat.

Masyarakat diimbau agar tidak perlu resah, tetapi harus selalu waspada. Jika ada gerak gerik mencurigakan dia menghimbau untuk melapor ke pihak kepolisian. Sekecil apapun laporan dikatakannya akan ditindaklanjuti.

Sementara itu, Kapolres Gunungkidul, AKBP Ahmad Fuady mengatakan, meskipun belum pernah terjadi aksi klithih di Gunungkidul, namun pihaknya menjadiakan hal tersebut sebagai salah satu prioritas. Adapun strategi yang akan diterapkan yakni dengan memanfaatkan fungsi Polsek utamanya di daerah perbatasan.

"Kita gunakan Polsek Patuk dan Polsek Panggang untuk me-filter [potensi kelompok klithih] Seperti kasus yang sudah pernah kita tangani, dari wilayah Panggang kemudian di cegat di Saptosari, jadi kita lakukan komunikasi antar Polsek," ucap Fuady.

Sebelumnya Kapolda DIY, Irjen Pol. Ahmad Dofiri mengungkapkan dari tahun ke tahun angka klithih terus menurun. "Dibandingkan 2017 kejadian klithih berkurang pada 2018. Pada 2017 ada 48 kasus sedangkan 2018 berkisar 25 kasus," ujar Dofiri.

Dikatakannya upaya penekan angka klithih tersebut dengan menggandeng dinas terkait, yaitu Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) untuk memberi pemahaman kepada para pelajaran utamanya. Ia optimistis pada tahun politik ini tidak akan terjadi gangguan yang berarti.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Warga Jepang Gugat Pemerintah Soal Evek Samping Vaksin Covid-19

News
| Kamis, 18 April 2024, 08:57 WIB

Advertisement

alt

Sambut Lebaran 2024, Taman Pintar Tambah Wahana Baru

Wisata
| Minggu, 07 April 2024, 22:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement