Advertisement

Nekad Beroperasi Tengah Malam, Sopir Truk Pasir Dibacok

Sunartono
Minggu, 28 Juli 2013 - 17:16 WIB
Nina Atmasari
Nekad Beroperasi Tengah Malam, Sopir Truk Pasir Dibacok

Advertisement

[caption id="attachment_431914" align="alignleft" width="305"]http://www.harianjogja.com/baca/2013/07/28/nekad-beroperasi-tengah-malam-sopir-truk-pasir-dibacok-431913/penganiyaan-ilustrasi-hengky-irawan-3" rel="attachment wp-att-431914">http://images.harianjogja.com/2013/07/penganiyaan-ilustrasi-hengky-irawan1-305x310.jpg" alt="" width="305" height="310" /> JIBI/Harian Jogja/Hengky Irawan
Ilustrasi[/caption]

Harianjogja.com, SLEMAN - Karena nekat beroperasi tengah malam dan menganggu ketertiban, seorang sopir truk pasir dari lereng Merapi dibacok warga.

Advertisement

Kejadian itu menimpa Agung Pujiyono , 20, warga Gendingan, Purwodadi, Jawa Tengah. Ia menderita luka bacok di tubuhnya setelah dianiaya menggunakan senjata tajam oleh Nanang Kusumo Broto, 40, warga Keniten, Tamanmartani, Kalasan Sleman, Sabtu (27/7/2013) dinihari.

Informasi yang dihimpun, kejadian itu berawal ketika korban, Agung Pujiyono tengah mengemudikan truk nopol K 1570 VF bermuatan pasir dari lereng Merapi pada Sabtu dinihari.

Ia melintas dari arah utara Cangkringan ke selatan menuju jalur Jogja - Solo dengan melalui Desa Tamanmartani, Kalasan bersama kernetnya Suyanto, 21, warga Depok, Toroh, Purwodadi.

Sesampai di traffic light Proliman Keniten atau 200 meter ke arah barat perbatasan DIY - Jateng, pelaku menggedor pintu sopir truk tersebut. Karena tidak dibukakan pintu, pelaku kemudian emosi dan membacokkan pedangnya ke pintu truk yang dikemudikan korban.

Saat korban membuka pintu dan keluar dari kabin kemudi truk, pelaku mengayunkan pedangnya hingga mengenai tangan kanan dan tulang kering sebelah kanan Agung Pujiyono.

Karena kondisi sepi, korban melarikan diri dan meminta tolong orang yang melintas hingga bertemu Yulianto Pamungkas, 20, warga Tlogokidul, Desa Tlogo Prambanan Klaten. Ia kemudian dilarikan ke RS Panti Rini Kalasan guna mendapatkan perawatan medis.

Adapun pelaku saat dimintai keterangan mengaku dirinya terganggu dengan truk pengangkut pasir yang beroperasi hingga tengah malam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Pemerintah Indonesia Diminta Jadi Juru Damai Konflik India dan Pakistan

News
| Jum'at, 09 Mei 2025, 15:17 WIB

Advertisement

alt

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo

Wisata
| Minggu, 04 Mei 2025, 18:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement