Advertisement
Penggilas Rusak, Sampah TPA Piyungan Meluber

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL-Dua alat berat penggilas sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Piyungan Bantul rusak. Akibatnya, sampah meluber ke luar tempat pembuangan.
Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) TPA Piyungan Surono mengatakan, ada dua alat berat yang rusak dari total empat alat berat yang biasa beroperasi. Akibatnya, penggilasan sampah di TPA Piyungan tidak dapat dilakukan maksimal.
Advertisement
"Mau enggak mau dua alat berat yang masih jalan harus bekerja ekstra menggantikan alat berat yang rusak," kata Surono, Selasa (22/4/2014).
Kerusakan alat berat itu terjadi sekitar sepekan terakhir. Padahal untuk mengganti alat berat dengan yang baru dibutuhkan biaya hingga miliaran rupiah. Akibat tidak bisa maksimalnya penggilasan atau pemadatan sampah di TPA Piyungan, sebagian sampah dibuang di pinggir TPA karena tidak ada lagi tempat tersisa.
Sampah yang meluber di luar badan TPA itu dikeluhkan warga karena menimbulkan bau busuk di sekitarnya. Ditambah lagi, kata Surono, terjadi kenaikan jumlah buangan sampah hingga dua kali lipat dibanding tahun lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

20 Ribu Koperasi Merah Putih Akan Peroleh Modal, Rp3 Miliar
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Sri Sultan HB X: Kita Harus Lebih Peka Terhadap Kondisi Masyarakat
- Nelayan Kulonprogo Jarang Melaut karena Angin dan Ombak Tinggi
- Kuota Sampah Kota Jogja di TPA Piyungan Tersisa 2.400 Ton
- Sampah dari Jogja Dibuang ke TPST Piyungan, Sultan: Sampai Akhir 2025
- Pemkot Jogja Tingkatkan Kesehatan Masyarakat melalui Perbaikan RTLH
Advertisement
Advertisement