Advertisement
BANJIR KALI CODE : Terkendala Bangunan, Tebing Longsor Belum Diperbaiki
Advertisement
Banjir Kali Code, dampaknya masih coba ditangani.
Harianjogja.com, JOGJA-Dinas Permukiman, Sarana dan Prasarana Wilayah (Kimpraswil) Kota Jogja tidak dapat memperbaiki tebing longsor di bantaran sungai Code dan Sungai Winongo karena masih banyak bangunan di sekitar longsoran.
Advertisement
"Sekarang kami pemetaan dulu, sambil melakukan pendekatan dengan warga," kata Kepala Dinas Kimpraswil Kota Jogja, Hendra Tantular usai menghadiri acara hemat energi di Gajahwong, Educational Park, Pandean, Umbulharjo, Rabu (20/4/2016).
Menurut Hendra ada tiga titik longsor yang cukup parah dengan ketinggian 15-30 meter dan bisa mengancam bila tidak segera diperbaiki. Ketiga titik tersebut, dua lokasi di bantaran Sungai Code, yakni di Kampung Jogoyudan, Kelurahan Gowongan, Kecamatan Jetis, dan Kampung Blimbingsari, Kelurahan Terban, Kecamatan Gondokusuman.
Sementara satu lokasi lagi berada di bantaran Sungai Winongo, di Kelurahan Bener, Kecamatan Tegalrejo, tepatnya di selatan jembatan PETA. Saat ini, kata Hendra, bekas longsoran masih ditutupi terpal supaya tidak terkena air hujan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Tarif Listrik 2026 Tak Naik, ESDM Jaga Daya Beli Masyarakat
Advertisement
Musim Liburan, Wisata Jip Merapi Diserbu hingga 20 Ribu Orang
Advertisement
Berita Populer
- Daya Beli Melemah, Hotel di Kota Jogja Andalkan Last Minute Booking
- Petani Gunungkidul Terima Bantuan Alsintan Rp12 Miliar
- Stok Darah Libur Nataru di Sleman Aman, PMI Terus Ajak Warga Donor
- Wacana Pilkada Lewat DPRD Dinilai Tak Jawab Persoalan Demokrasi
- Tanpa Kembang Api, Plaza Ambarrukmo Hadirkan Laser Light Show
Advertisement
Advertisement



