Advertisement
PENGISIAN WAKIL GUBERNUR DIY : Tak Ada Penyambutan Paku Alam X di Usai Pelantikan
Advertisement
Pengisian wakil Gubernur DIY akan dilakukan sore ini, tak ada penyambutan di Kepatihan
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA -- Tak ada suasana yang berbeda menjelang pelantikan KGPAA Paku Alam X. Seluruh aktivitas berlangsung normal seperti biasa.
Ruang kerja Wakil Gubernur di Kompleks Kepatihan pun tak melakukan penyambutan apapun menjelang akan digunakannya kembali ruangan yang kosong sejak KGPAA Paku Alam IX mangkat November lalu.
Aktivitas biasa juga dilakukan para staf kantor Wagub DIY. Setelah PA IX wafat mereka tetap bekerja seperti biasa Selasa (24/5/2016).
Saat PA X akan dilantik pun mereka tak melaukan perubahan rutinitas. Hanya merapikan beberapa dokumen saja untuk menyambut Wakil Gubernur pengganti.
Salah seorang staf administrasi Wagub DIY, Ratmi mengatakan sejauh ini mereka hanya merapikan berkas-berkas dan dokumen pekerjaan yang sebelumnya ditangani PA IX.
Selain itu hanya upaya merapikan agar kantor ini siap dipakai saat penghuninya mulai bekerja sebagai Wagub DIY.
“Semua sudah kami rapikan, tapi saya malah belum tahu kapan Mas Bimo [PA X] mulai bekerja di sini,” kata dia.
Tumijo, staf Wagub yang lain menuturkan sejauh ini belum ada perintah khusus untuk menyiapkan Gedong Pare Anom, nama kantor Wagub DIY di Kompleks Kepatihan. Meskipun demikian aktivitas pembersihan ruangan secara rutin tetap berlangsung.
“Kalau pembersihan sudah rutin setiap hari dilakukan,” tutur dia.
Rencananya, PA X akan mulai berkantor sebagai Wagub hari Kamis (26/5/2016), sehari setelah dilantik. Sampai saat itu para staff juga tak menerima instruksi khusus untuk mengubah tata letak ruangan maupun perabotan yang ada.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Anggaran Rehabilitasi Sekolah Sleman 2026 Dipangkas Rp65 Miliar
Guru SMP Mlati Dikabarkan Ikut Keracunan Diduga MBG
Polisi Selidiki Kasus Siswa SD Tenggelam Saat Pramuka di Gunungkidul
Kulonprogo Butuh Tambahan Pos Damkar
Advertisement
Warga Bantul Curhat Soal Keamanan, Polda DIY Siap Tindaklanjuti
Hama Tikus Masih Mengancam Petani Potorono, Khawatir Gagal Panen
Terjadi Lagi, Puluhan Siswa dari 3 Sekolah di Sleman Keracunan MBG
Dendam Lama, Nelayan Tusuk Warga Parangtritis Pakai Cula Ikan Pari
Cerita Penerima Ganti Rugi Tol di Kulonprogo, Didatangi Sales dan Bank
Advertisement
Berkisah, Game Karya Dua Siswi SMAN 5 Jogja Latih Anak Kelola Emosi
Raperda Riset DIY Masuki Tahap Akhir dan Segera Disahkan
Kurangi Kemiskinan Ekstrem, Pemkab Bantul Salurkan Bansos Pangan
Baciro Kelola Sampah Menggunakan Insenerator dan Biopori Jumbo
Perajin Perak Kotagede Tertekan Harga Bahan Baku, Begini Saran Pemkot
Advertisement
Pemkot Jogja Rumuskan Strategi Penanggulangan Kemiskinan
Berita Pilihan
Advertisement
Moda Transportasi Wajib Ramp Check Jelang Nataru, Ini Alasannya
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Jalan Wisata Kepek-Ngobaran Gunungkidul Terhambat Anggaran
- Persela Tanpa Vizcarra dan Bustos, Pelatih PSS Sebut Bukan Jaminan
- Dua Padukuhan di Kulonprogo Masih Butuh Dropping Air Bersih
- Pekerjaan Drainase Jalan Soepomo Kota Jogja Dikebut
- Jadwal KA Prameks Jogja Kutoarjo Hari Ini, Jumat 24 Oktober 2025
Advertisement
Advertisement
