Advertisement
Sekolah Rawan Klithih di DIY Dapat 2 Personil Polisi
Advertisement
Sebanyak 125 SMA/SMK dan MA di DIY masuk dalam program Satu Sekolah Dua Polisi (SSDP)
Harianjogja.com, SLEMAN- Sebanyak 125 SMA/SMK dan MA di DIY masuk dalam program Satu Sekolah Dua Polisi (SSDP). Sekolah peserta dipilih yang paling potensial terlibat dalam kekerasan di sekolah, khususnya klithih.
Advertisement
Kapolda DIY, Brigjen Pol Ahmad Dofiri mengatakan jika sekolah peserta berasal dari 4 kabupaten dan 1 kota di DIY. “Dipilih yang dalam tanda kutip memiliki kecenderungan siswanya terlibat dalam perkelahian dan kasus kekerasan lainnya,” terangnya usai gelaran focus grup discussion bertajuk Momentum Hari Kebangkitan Nasional Membangkitkan tekad pelajar se Daerah Istimewa Jogjakarta dalam menjaga kota Jogjakarta sebagai Kota budaya Kota Pendidikan Kota pariwisata dan City of Tolerance.
Dalam acara yang digelar pada Kamis (18/5/2017) ini, ia mengatakan pemilihan sekolah didasarkan pada data yang dimiliki pihak kepolisian atas sejumlah kasus kekerasan yang terjadi di waktu-waktu belakangan.
Dari jumlah tersebut, ia menyebutkan sebagian besar sekolah peserta berlokasi di Kota Jogja dan Sleman. Setiap sekolah akan mendapatkan pendampingan minimal 2 personil kepolisian meskipun terbuka ditambah sesuai dengan kebutuhannya masing-masing.
Dijelaskan jika keberadaan polisi ini tidak dimaksudkan untuk memata-matai melainkan mencegah kekerasan.
Kepolisian bekerja sama dengan pihak sekolah untuk menekan dan mencegah kasus-kasus kekerasan, khususnya yang menjurus pada tindakan kriminal.
Ia juga mengatakan jika sekolah-sekolah yang belum terlibat juga bisa mengajukan diri apabila merasa membutuhkan. Permintaan tersebut bisa diajukan kepada kapolsek maupun kapolres masing-masing.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
2 Oknum Pegawai Lion Air Jadi Sindikat Narkoba, Begini Modus Operasinya
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Pedagang Pasar Terban Pindah Ke Selter Sementara
- Kendaraan Keluar Lebih Banyak Dari yang Masuk di Mudik Lebaran, Ini Analisis Dishub DIY
- Kemenag Kota Jogja Kukuhkan 4 Agen Moderasi Beragama
- Hingga saat Ini Pemkot Jogja Masih Berusaha Selesaikan Pembangunan TPS 3R
- Terpojok Saat Dikejar Warga, 2 Pemuda Bersajam Tinggalkan Sepeda Motor di Gang Buntu
Advertisement
Advertisement