Advertisement
Disperindag Sleman Sebut 2018 sebagai Tahun Penataan Pasar Rakyat
Advertisement
Tahun ini ada empat pasar yang dibenahi
Harianjogja.com, SLEMAN-Pemkab Sleman melanjutkan revitalisasi pasar tradisional tahun ini. Empat pasar tradisional kembali dibenahi baik menggunakan APBD 2018 maupun DAK pusat.
Advertisement
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Diaperindag) Sleman Tri Endah Yitnani mengatakan, tahun ini ada empat pasar tradisional yang direvitalisasi. Keempat pasar tersebut meliputi Pasar Turi, Pasar Wonosaren, dan Pasar Gendol.
"Satu lagi kelanjutan penataan lahan pasar Cebongan," katanya kepada Harianjogja.com, Senin (8/1/2018).
Dijelaskan Endah, tahun ini memang diniatkan sebagai tahun penataan pasar rakyat. Untuk bangunan pasar yang telah direhab dan dibangun fisiknya, dituntaskan untuk digarap penataan dan peningkatan kapasitas pedagangnya.
Selain pembangun fisik, pihaknya juga konsentrasi pada pendampingan untuk pembentukan koperasi-koperasi pasar. "Kalau fisik bangunan baik maka harus klop antara tampilan luar dan kondisi di dalamnya," katanya.
Kabid Pembinaan dan Pengembangan Pedagang Pasar Tradisional Disperindag Sleman Haris Martapa mengatakan, rehabilitasi Pasar Turi, Wonosaren hingga Pasar Gendol menggunakan dana DAK Kemendag. "Anggarannya kecil Rp3,825 miliar untuk ketiga lokasi. Sisanya, revitalisasi lainnya ditangani APBD Sleman," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Rayakan Seni Fotografi Panorama dengan Epson International Pano Awards ke-15
- Prediksi Cuaca Jogja dan Sekitarnya Selasa 23 April 2024: Hujan Ringan
- Jadwal Terbaru! KRL Jogja-Solo Selasa 23 April 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan
- Jadwal Kereta Bandara YIA Xpress Selasa 23 April 2024, Tiket Rp50 Ribu
- Jalur Trans Jogja, Melewati Kampus Mal hingga Destinasi Wisata
Advertisement
Advertisement