Advertisement
Gelombang Tinggi, Nelayan Pantai Depok Paceklik Ikan
Advertisement
Nelayan di Pantai Depok mengalami paceklik ikan, Kamis (1/2/2018)
Harianjogja.com, BANTUL—Nelayan di Pantai Depok mengalami paceklik ikan, Kamis (1/2/2018).
Advertisement
Gelombang tinggi diduga sebagai dampak gerhana bulan Super Blue Blood Moon yang terjadi pada malam sebelumnya.
Salah satu nelayan, Mistok menuturkan sejak semalam gelombang konsisten tinggi. Bahkan saat gerhana terjadi, tinggi gelombang mencapai enam hingga delapan meter. Meski tinggi gelombang di atas rata-rata, namun menurutnya tidak ada kerusakan berarti yang terjadi di sepanjang pesisir Pantai Depok.
Mistok menambahkan pada Kamis (1/2/2018) pagi, gelombang masih tinggi yakni di kisaran 4,6 meter namun ada sekitar 15 nelayan yang nekat melaut, termasuk dirinya.
Pasalnya para nelayan tengah mengejar tangkapan ikan jenis bawal putih yang harganya naik menjadi Rp350.000 per kilogram menjelang perayaan imlek. Namun nelayan asli Kebumen, Jawa Tengah ini mengaku tangkapan ikannya minim.
Ia hanya mendapatkan dua ekor lobster ukuran kecil dan ikan gatho yang harganya hanya Rp30.000 perkilogram, dan jenis ikan lainnya yang harga murah. "Saat tembus harga Rp350.000 perkilogram justru paceklik ikan," katanya ditemui saat tengah menyandarkan kapalnya.
Sementara itu, Turiyo, nelayan lain mengaku tidak berani berangkat melaut. Sebab gelombang laut tinggi dan angin juga bertiup cukup kencang. Akibatnya nelayan yang melaut pun kesulitan mengendalikan laju perahunya, bahkan saat akan merapat ke pantai.
Berdasarkan pantauan Harian Jogja, perahu nelayan membutuhkan waktu lama untuk merapat. Gelombang tinggi dan ombak yang memecah setiap 10 meter membuat kapal terombang-ambing.
Saat telah mencapai pesisir pantai pun, kapal masih terseret-seret gelombang. “Kalau gelombangnya gini [tinggi], susah dapat ikan,”ujar nelayan asal Gombong ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Dipimpin Nana Sudjana, Ini Sederet Penghargaan Yang Diterima Pemprov Jateng
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Prediksi Cuaca Jogja dan Sekitarnya Kamis 25 April 2024: Hujan Lebat Sleman dan Gunungkidul
- DIY Peroleh Kuota Transmigrasi untuk 16 KK di 2024
- Jadwal Layanan Samsat Keliling Jogja Kamis 25 April 2024
- Jadwal Pemadaman Listrik Kamis 25 April 2024, Giliran Sleman, Kota Jogja dan Kulonprogo
- Top 7 News Harianjogja.com Kamis 25 April 2024: Kasus Penggelapan Pajak hingga Sosialisasi Tol Jogja-YIA
Advertisement
Advertisement