Advertisement
Ribuan E-KTP Mangkrak di Kantor Kecamatan
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL -- Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Bantul mencatat ada ribuan warga yang belum mengambil bukti fisik kepemilikan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP). Hingga saat ini, kepingan e-KTP masih tersimpan di kantor kecamatan.
Kepala Disdukcapil Bantul Bambang Purwadi mengatakan proses perekaman e-KTP terus berjalan. Untuk ketersediaan blangko tidak masalah karena memiliki stok hingga 12.000-an keping sehingga tidak ada masalah dalam proses pencetakan.
Meski demikian, ada permasalahan masih banyaknya warga yang belum mengambil kartu yang telah tercetak. Bentuk fisik dari pencetakan e-KTP sudah didistribusikan ke masing-masing kecamatan. “Tetapi sayangnya masih ada warga yang belum mengambil sehingga menumpuk di kecamatan,” kata Bambang, Jumat (11/5/2018).
Menurut dia, untuk jumlah rata-rata di setiap kecamatan ada 100-200 e-KTP yang belum diambil. Jadi, jika ditotal di 17 kecamatan masih ada ribuan keping yang belum diambil warga.
“Kami imbau segera mengambil karena kartu tersebut sebagai dokumen asli kependudukan yang sah sehingga harus dibawa oleh masing-masing pemilik,” ucapnya.
Disinggung mengenai proses perekaman, Bambang mengakui tingkat perekaman sudah mencapai 99%. Guna memaksimalkan perekaman, Disdukcapil juga memanfaatkan pelayanan jemput bola ke masyarakat. “Jadi pelayanan tidak hanya di kantor, tetapi kami juga mendatangi ke rumah-rumah warga, khususnya bagi orang jompo maupun difabel,” ujarnya.
Sementara itu, Camat Pundong Sri Umayati mengatakan untuk memperlancar pendistribusian e-KTP, kecamatan membuat terobosan dengan melaksanakan program layanan antar sampai ke rumah. Menurut dia, dengan program ini akan ada petugas yang datang untuk mengantarkan e-KTP langsung ke pemilik.
“Sudah mulai kami jalankan dan program ini baru yang pertama di Bantul,” katanya.
Umayati berharap dengan pelayanan ini akan memberikan kemudahan bagi warga. “Kami akan libatkan perangkat yang ada di desa untuk memberikan ke masing-masing warga,” katanya.
Advertisement
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Seorang DPO Kasus Korupsi Pembangunan Pasar Rakyat Ditangkap di Papua
Advertisement
Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Stok dan Jadwal Donor Darah di Jogja Hari Ini, Jumat 19 April 2024
- KPU Buka Layanan Konsultasi bagi Paslon Perseorangan di Pilkada Kota Jogja
- Pencegahan Kecelakaan Laut di Pantai Selatan, BPBD DIY: Dilarang Mandi di Laut
- Perekrutan Badan Ad Hoc Pilkada DIY Dibuka Pekan Depan, Netralitas Jadi Tantangan
- Tidak Berizin, Satpol PP Jogja Menyegel Empat Reklame Papan Nama Toko
Advertisement
Advertisement