SK Gubernur Turun, Dua Legislator Baru Gunungkidul Segera Dilantik

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Surat Keputusan (SK) Gubernur DIY turun, dua anggota Dewan Pimpinan Rakyat Daerah (DPRD) Gunungkidul akan segera diganti. Rencananya Pergantian Antarwaktu (PAW) dan pelantikan anggota Dewan baru itu akan dilakukan pada Jumat (28/9/2018) mendatang.

Adapun dua anggota Dewan yang diganti tersebut masing-masing dari Fraksi Golkar Tina Chadarsih yang akan diganti oleh Jumiran, dan satu anggota dari Fraksi PAN yaitu Sarmidi yang akan digantikan oleh Sugeng Nurmanto.

Sekretaris DPRD Gunungkidul Agus Hartadi mengatakan pasca-turunnya SK Gubernur itu pada Senin (17/9/2018), pihaknya langsung menindaklanjuti. “Setelah SK turun langsung kami bahas di Badan Musyawarah [Bamus], dan Jumat siang besok akan dilantik,” ujar Agus, Selasa (18/9/2018).

Kedua anggota Dewan yang diganti itu, kata Agus, sudah tidak aktif sejak akhir Juli lalu. Mereka juga sudah tidak memperoleh haknya sebagai anggota dewan sejak mengundurkan diri. “Kebetulan bersamaan kemarin mundurnya, karena untuk syarat Silon [Sistem Informasi Pencalonan] untuk Pemilihan Umum 2019, yang pindah partai harus mengundurkan diri,” kata Agus.

PAW kedua anggota Dewan itu menurut Agus tidak begitu berpengaruh terhadap kinerja Dewan secara keseluruhan. Semuanya berjalan seperti biasa, karena keduanya tidak menempati posisi pimpinan atau ketua fraksi.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PAN Arif Setiadi mengatakan saat ini sudah tidak ada masalah terkait PAW Sarmidi yang sebelumnya prosesnya cukup panjang. Ia juga mengharapkan untuk pengganti Sarmidi dapat bekerja dengan baik. “Sudah tidak ada masalah lagi terkait dengan PAW. Untuk Sugeng Nurmanto ya harapannya dapat bekerja lebih baik lagi untuk rakyat, lebih amanah, dan taat kepada aturan Partai,” ucap Arif.

Sekretaris DPD Golkar Gunungkidul, Heri Nugroho mengungkapkan dalam proses pergantian sudah lancar dan sesuai mekanisme. "Lancar prosesnya, semoga Jumiran bisa melanjutkan program kegiatan dalam rangka menyerap aspirasi masyarakat. Bisa lebih manfaat untuk masyarakat," kata Heri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News