Advertisement
UIN Sunan Kalijaga Fokus Akreditasi

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN--Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta menggelar wisuda periode I tahun 2018/2019 untuk program D-3, S-1, S-2, dan S-3, Rabu (14/11/2018). Selain fokus pada akreditas, dalam sambutanya rektor juga meminta mahasiswa menggelorakan nilai Pancasila di kalangan generasi milenial.
Rektor UIN Sunan Kalijaga Yudian Wahyudi mengatakan Pekan Pancasila dan Bela Negara menjadi salah satu event besar yang sudah dilaksanakan sejak Agustus 2018.
Advertisement
"Pekan Pancasila dan Bela Negara itu juga untuk memberi pemahaman tentang wawasan kehidupan berbangsa dan bernegara, menumbuhkan bela negara, dan menguatkan semangat persatuan dan kesatuan bangsa," kata Yudian dalam pidatonya, Rabu.
Pekan Pancasila dan Bela Negara mendatangkan Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Agama Lukman Hakim Saifudin, Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Wiranto, sampai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi.
Yudian mengatakan saat ini UIN Sunan Kalijaga sedang mempersiapkan reakreditasi institusi kepada Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Pada 2014 lalu UIN telah meraih peringkat A Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi (AIPT) dan akan berakhir pada 16 Agustus 2019. Sementara pada 7 November 2018 lalu, UIN Sunan Kalijaga mengadakan simulasi AIPT yang dibuka oleh Menteri Agama Lukman Hakim.
"Menurut Menag [Menteri Agama], UIN mampu mempertahankan peringkat A AIPT dengan nilai maksimal," kata rektor.
Beberapa prodi juga sedang dipersiapkan mengikuti akreditasi. Yudian berharap akreditasi A yang sudah dicapai dapat dipertahankan, sementara akreditasi B dapat ditingkatkan menjadi A. Untuk prodi baru juga ditargetkan langsung mendapat akreditasi minimal B. Sampai saat ini sudah ada tujuh prodi yang sudah selesai mengajukan reakreditasi dan mendapatkan nilai A.
UIN Sunan Kalijaga berupaya mendapatkan pengakuan yang baik di tingkat lokal, nasional, maupun internasional. Salah satu hal yang sudah dilakukan untuk menuju World Class University in Islami Studies adalah menjalani akreditasi internasional dari ASEAN University Network-Quality Assurance (AUN-QA secara bertahap.
Pada wisuda periode 1 2018/2019 ini, UIN Sunan Kalijaga mewisuda 2.190 orang. Satu orang wisudawan dari program D-3, 897 orang dari S-1, 242 orang dari S-2, dan tujuh dari S-3. "Sampai saat ini jumlah lulusan UIN Sunan Kalijaga sudah mencapai 60.907 orang," kata Yudian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Paket Makanan untuk Jemaah Haji Indonesia Disajikan dalam Empat Warna Wadah
Advertisement

Daftar Tempat Wisata dengan Antrean Terlama, Pengunjung Harap Bersabar
Advertisement
Berita Populer
- Kasus Mafia Tanah di Bantul, DPR RI Minta Telusuri Dugaan Keterlibatan PPAT
- Setelah PSIS Semarang, PSS Sleman Bidik Kemenangan di 2 Laga Tersisa agar Bertahan di Liga 1
- Status Siaga Bencana Hidrometeorogi Tidak Diperpanjang, Ini Alasan BPBD Bantul
- Rumah Rata dengan Tanah, Satu Keluarga di Wonosari Gunungkidul Terpaksa Mengungsi
- Terlalu Kumuh, Pemkab Bakal Melakukan Penataan di Kawasan Mrican Depok
Advertisement