Pemkab Pantau Jalan Rawan Longsor menuju Puncak Suroloyo

Jalu Rahman Dewantara

Kamis, 13 Desember 2018 - 14:15 WIB

Yudhi Kusdiyanto

Pemkab Pantau Jalan Rawan Longsor menuju Puncak Suroloyo

Seorang pengendara motor melewati jalan yang tertutup material tanah longsor di jalur menuju objek wisata Puncak Suroloyo, di Dusun Keceme, Desa Gerbosari, Kecamatan Samigaluh, Minggu (9/12 - 2018).

Harianjogja.com, KULONPROGO—Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Kulonprogo mendata sejumlah ruas jalan yang berisiko terputus akibat tanah longsor, termasuk di antaranya tiga titik menuju kawasan wisata Puncak Suroloyo, Kecamatan Samigaluh.

Ketiga titik tersebut berada di Dusun Keceme, Desa Gerbosari dan Dusun Nglambur, Desa Pagerharjo. Akibat hujan yang mengguyur beberapa waktu lalu, ketiga ruas jalan itu longsor. Walhasil akses menuju Suroloyo terganggu.

Kepala Bidang Binamarga DPUPKP Kulonprogo, Nurcahyo Budi Wibowo, mengatakan berdasarkan hasil pendataan ketiga titik tersebut memerlukan penanganan ekstra, sebab dalam penanganan kerap terkendala kondisi lapangan.

Untuk penanganan lebih lanjut DPUPKP bakal berkoordinasi dan mengusulkan perbaikan pada 2019. "Saat ini kami data dulu semuanya, termasuk permintaan warga di wilayah Suroloyo agar dipinggir jalan dibangun saluran air," ucap Nurcahyo, Kamis (13/12/2018).

BACA JUGA

Tanpa Penolakan, Relokasi Masjid Al Hidayah Akhirnya Tuntas

Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kulonprogo, Suhardiyana, mengaku jawatannya belum menyusun langkah mitigasi terhadap ketiga titik jalan berisiko putus tersebut karena persoalan itu menjadi kewenangan DPUPKP Kulonprogo. "Kami fokus ke mitigasi kawasan rawan yang menimpa permukiman, kalau untuk jalan harus ada koordinasi lintas organisasi perangkat daerah [OPD] yang lebih berwenang," ucapnya.

BPBD sejauh ini mengimbau kepada warga setempat dan pengguna jalan untuk selalu waspada. Berdasarkan prakiraan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) DIY, hujan bakal terus mengguyur wilayah Kulonprogo sisi utara, termasuk kawasan Kecamatan Samigaluh.

Diberitakan Harian Jogja sebelumnya, hujan yang mengguyur wilayah Kecamatan Samigaluh Jumat (7/12/2018) sore hingga Sabtu (8/12/2018) memicu tanah longsor. Selain menimpa permukiman warga, akses jalan menuju objek wisata Suroloyo di Dusun Keceme, Desa Gerbosari, Kecamatan Samigaluh, ikut terdampak.

Ada tiga ruas jalan menuju Suroloyo tertutup material tanah longsor. Salah satunya dari arah Boro, Kalibawang, menuju Puncak Suroloyo yang sebagian badan jalannya tergerus sehingga berbahaya jika dilalui mobil.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News