Advertisement
Polisi Selidiki Kasus Pembajakan Akun Facebook Wakil Bupati Bantul
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL- Kepolisian Resor Bantul akan menindaklanjuti laporan Wakil Bupati Bantul Abdul Halim Muslih terkait pembajakan akun Facebook dan dugaan penipuan.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Bantul, AKP Rudy Prabowo mengaku sudah menerima laporan dari Wakil Bupati Bantul. "Kami pelajari dulu laporannya ada tindak pidananya atau tidak," kata Rudy melalui pesan singkat seluler, Rabu (26/12/2018).
Advertisement
Rudy belum bisa menjelaskan terkait dugaan tindak pidana dalam kasus tersebut. Pihaknya masih membutuhkan banyak keterangan terlebih dahulu. "Kalau ada unsur pidananya kami tindak," ujar Rudy.
Wakil Bupati Abdul Halim Muslih geram dengan ulah pelaku yang telah membajak akun facebook miliknya. Ia meminta kepolisian untuk menangkap pelaku karena perbuatan pelaku selain mencemarkan namanya juga sudah menipu banyak orang.
"Itu kejahatan bukan hanya meretas akun saya tapi sudah menggunakan nama saya melakukan penipuan. Calon korban sudah banyak," kata Halim, Rabu.
Halim mengatakan sudah banyak calon korban yang dimintai uang lewat pesan di akun facebooknya. Para calon korban itu terdiri dari teman-temannya, aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bantul, hingga kepala desa. Beruntung, kata Halim, sejauh yang dia ketahui belum ada korban yang mentransfer uang seperti yang diminta pelaku.
Halim baru mengetahui akun facebook miliknya diretas pada Senin (23/12/2018) lalu dari salah satu stafnya yang dimintai uang melalui akun facebook. Setelah mendapat pengaduan tersebut ia langsung mengecek akunnya pada Senin siang dan sudah tidak bisa diakses.
Bukan hanya akun facebook, namun email pribadinya juga sudah tidak bisa diakses karena sudah ada yang menggunakan dan mengganti kata sandi email. "Saya masih konsultai dengan ahli IT apakah bisa mengembalikan akun saya ke seperti semula," ujar Halim.
Ia berharap kepada semua yang berteman di akun Abdul Halim Muslih saat ini untuk tidak mempercayai jika mendapat pesan melalui facebook atau menelepon secara langsung yang meminta sejumlah uang. "Percayalah saya tidak mungkin melakukan hal segila itu," ungkap Halim.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Seorang Polisi Berkendara dalam Kondisi Mabuk hingga Tabrak Pagar, Kompolnas: Memalukan!
Advertisement
Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Baru KRL Solo Jogja Berangkat dari Stasiun Palur, Jumat 19 April 2024
- Jadwal KA Prameks Kutoarjo Jogja, Jumat 19 April 2024
- Libur Lebaran Usai, Berikut Jadwal dan Tarif Terbaru Bus Damri dari Jogja ke Bandara YIA
- Top 7 News Harianjogja.com Jumat 19 April 2024, Timnas Indonesia Kalahkan Australia, Bus Terbakar di Gamping
- Cuaca DIY Hari Ini Jumat 19 April 2024: Jogja, Sleman dan Gunungkidul Hujan Lebat Disertai Petir
Advertisement
Advertisement