Advertisement

Bripka Nur Ali Suwandi, Sosok Polisi yang Menginspirasi

Muhammad Nadhir Attamimi
Rabu, 18 Desember 2019 - 05:27 WIB
Yudhi Kusdiyanto
Bripka Nur Ali Suwandi, Sosok Polisi yang Menginspirasi Bripka Nur Ali Suwandi - Harian Jogja/Muhammad Nadhir Attamimi

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Saat berdinas, Bripka Nur Ali Suwandi yang bertugas di Satuan Bid Provos Polda DIY dituntut harus tegas dan disiplin dalam menegakkan peraturan sesuai hukum yang berlaku. Tetapi, saat di luar kedinasan, pria yang akrab disapa Bon Ali ini merupakan abdi negara yang menginspirasi.

Sejak masuk menjadi anggota Polri pada 1999, Bripka Ali sudah memiliki niatan untuk menjadi seseorang yang bermanfaat bagi banyak orang. Upaya itu dia mulai pada 2005 dengan terjun langsung bertemu masyarakat, kemudian pada 2008 membangun Yayasan Rumah Singgah Bumi Damai di Gang Janoko, Purbayan, Kotagede, Kota Jogja.

Advertisement

Tak hanya itu, Bripka Bon Ali juga mendampingi ratusan orang tua jompo yang tersebar di Kulonprogo dan Gunungkidul, sekaligus memiliki ratusan anak yatim piatu.

Menurutnya, apa yang dia lakukan semata-mata agar dirinya bisa berbakti bagi orang yang membutuhkan, terlebih warga yang sulit secara ekonomi dan orang tua yang sudah uzur. "Saya sejak kecil hidup dalam kemiskinan, jadi saya tahu apa yang mereka rasakan," kata Bripka Bon Ali kepada Harian Jogja, beberapa waktu lalu.

Julukan yang melekat dalam dirinya juga tak lepas dari kemiskinan yang pernah dia rasakan. Dirinya pernah merasakan ingin memiliki atau makan suatu makanan namun tak bisa mendapatkannya. Kejadian itu bermula saat dia menimba ilmu di pondok pesantren dalam kondisi pas-pasan. Ali mengaku sering mengutang di beberapa kantin, sehingga dirinya dijuluki bon.

"Saya utang karena tidak punya uang, dan di pesantren banyak yang bernama Ali. Karena itu mereka memanggil nama saya dengan tambahan bon karena sering utang, sampai sekarang saya dikenal dengan nama Bon Ali," ujarnya sambil tertawa.

Meskipun nama itu tertanam hingga saat ini, dia mengaku tidak pernah menyesal. Dirinya hanya menyesal jika tidak bisa berbagi dan membantu orang-orang yang sedang membutuhkan pertolongan. Prinsip sosok Bon Ali adalah sejahtera bersama, bahagia bersama, dengan harapan agar seluruh lapisan masyarakat bisa merasakan kebahagiaan bersama-sama.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Yordania Tegaskan Larang Wilayah Udaranya Jadi Medan Tempur Iran vs Israel

News
| Sabtu, 20 April 2024, 15:57 WIB

Advertisement

alt

Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia

Wisata
| Jum'at, 19 April 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement