Advertisement
Tanpa DAU, Anggaran Pemkab Bantul Hanya Tahan 4 Bulan
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Anggaran Pemkab Bantul dipastikan hanya cukup hingga empat bulan ke depan jika tidak mendapatkan pencairan Dana Alokasi Umum (DAU) dari Pemerintah Pusat. Selain minimnya perolehan pendapatan asli daerah (PAD) karena Covid-19, selama ini Pemkab Bantul sangat bergantung kepada DAU dari Pusat.
“Kalau tidak ada tambahan DAU, maka anggaran ini hanya cukup empat bulan. Kami berharap awal Juni ada tambahan anggaran lagi berupa DAU dari Pemerintah Pusat,” kata Helmi, Jumat (29/5/2020).
Advertisement
Menurut Helmi, setiap bulan Pemkab Bantul biasa menerima DAU sebesar Rp73 miliar. Dari dana tersebut dipergunakan untuk membayar kewajiban yang mengikat sekaligus gaji pegawai.
Namun, dalam perkembangannya pencairan Rp73 miliar tersebut sempat tersendat. Hal ini dikarenakan Pemkab sempat menerima lampu kuning dari Kementerian Keuangan, di mana Pemkab diwajibkan melakukan pergeseran (refocusing) anggaran dalam APBD sesuai dengan kesepakatan antara Kemenkeu dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk penanganan Covid-19. Alhasil, Pemkab harus mengalami penundaan pengiriman DAU. “Besarannya 35 persen atau sekitar Rp25 miliar sempat tertunda, tetapi sekarang sudah masuk,” kata Helmi.
Helmi memastikan sejauh ini DAU tidak digunakan untuk penanggulangan Covid-19. Penanganan wabah ini sepenuhnya menggunakan belanja tak terduga (BTT) dari hasil recofusing APBD Bantul yang telah dilakukan sebanyak dua kali. “Anggaran [BTT] ini juga kami gunakan untuk kebutuhan mendesak,” ucap Helmi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Garuda Selangkah Lagi Menuju Paris, Ini Fakta tentang Olimpiade Melbourne 1956
- Satu Kemenangan Lagi menuju Olimpiade Paris, STY: Percayai Saya, Ikuti Saya!
- Koalisi Berkah Pecah, Hari Wuryanto Bakal Maju sebagai Calon Bupati Madiun 2024
- Garuda Muda Wajib Waspada, 3 Pemain Uzbekistan Bermain di Prancis dan Rusia
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal KA Prameks Jogja-Kutoarjo, Jumat 26 April 2024
- Rute, Tarif dan Jalur Bus Trans Jogja, Yuk Cek di Sini
- Jadwal Pemadaman Jaringan Listrik di Kota Jogja Hari Ini, Cek Lokasi Terdampak di Sini
- Jadwal Bus Damri Hari Ini, Cek Lokasi dan Tarifnya di Jogja
- Top 7 News Harianjogja.com, Jumat 26 April 2024 dari soal Sampah hingga Gugatan ke KPU
Advertisement
Advertisement