Advertisement
Pria 35 Tahun di Ngemplak Sleman Tewas Gantung Diri

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN - Seorang warga Dusun Sorasan, Bimomartani, Sleman ditemukan tak bernyawa tergantung di dalam kamarnya, Sabtu (1/8/020). Peristiwa tersebut terungkap saat sang ibu hendak mengantarkan makanan untuknya. Korban atas nama Ahmad Irwan, 35.
Kanit Reskrim Polsek Ngemplak, Ipda Sagimin mengatakan, kronologinya bermula saat ibu korban pulang dari pasar dan hendak mengantarkan makan siang untuk anaknya yang sejak pagi tidak keluar kamar.
Advertisement
"Saat saksi mengetuk pintu, tidak ada respons. Dia pun memanggil suaminya untuk mengecek kondisi korban," kata Ipda Sagimin, Minggu (2/8/2020).
Saat diperiksa lewat jendela kamar, dia kaget mendapati korban tewas tergantung. Ibu dan ayah korban langsung meminta tolong warga dan melaporkan kasus ini ke polisi.
Tim Polsek Ngemplak bersama petugas medis dari puskesmas langsung menuju TKP dan membantu proses evakuasi korban. Irwan diduga tewas gantung diri dengan mengikat tali tambang ke ventilasi pintu.
"Saat kami datang sudah meninggal," ujar dia.
Dari hasil pemeriksaan medis, korban meninggal lebih dari 12 jam. Tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuhnya. Korban diduga tewas bunuh diri. Namun polisi masih menyelidiki kasus ini.
"Kami masih akan mengembangkan kasus ini," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : INews.id
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Tegas! Menhub Pastikan Kebijakan Zero ODOL Berlanjut, Lebih Cepat Lebih Baik
Advertisement

Begini Cara Masuk Gratis ke Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Khusus Bulan Juli 2025
Advertisement
Berita Populer
- Prestasi ORI DIY, Selesaikan 177 Laporan Selama Semester I 2025, Paling Banyak Soal Isu Pendidikan
- Libur Sekolah, Museum Sandi Ramai Dikunjungi Wisatawan Keluarga
- Leptospirosis di Jogja Meningkat Signifikan, Ada 18 Kasus dengan Lima Kematian
- Asrama Sekolah Rakyat BBPPKS Purwomartani Sleman Siap Ditempati, Begini Fasilitasnya
- Jadwal KRL Jogja Solo Terbaru, Naik dari Stasiun Tugu Turun di Palur, Rabu (9/7/2025)
Advertisement
Advertisement