Advertisement
Tenggelam 2 Hari, Pemuda Gamping Akhirnya Ditemukan Tewas Mengapung dengan Masih Pegang Alat Setrum
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN - Pemuda bernama Dimas Saputra Arsyad, 28, warga Griya Gejawan Indah Temuwuh Lor 007/051, Balecatur, Gamping, Sleman, ditemukan meninggal dunia oleh Tim SAR Gabungan, Sabtu (8/8/2020).
Sebelumnya, Dimas dilaporkan hilang tenggelam di Sungai Progo saat mencari ikan pada Kamis (6/7/2020) dini hari. "Korban ditemukan tidak jauh dari lokasi kejadian yanh berjarak hanya sekitar 10 meter," ujar Kepala Kantor Basarnas Yogyakarta L Wahyu Efendi kepada awak media, Sabtu.
Advertisement
Wahyu menjelaskan, penemuan korban berlangsung ketika Tim SAR Gabungan pada pukul 06.15 WIB sedang melakukan persiapan melaksanakan pencarian hari ketiga. Pada saat itu Tim SAR Gabungan melihat benda yang mengapung di tengah sungai. Tidak berpikir lama, tim yang ada langsung terjun untuk memastikan sosok yang mengapu itu.
"Setelah dipastikan oleh Tim SAR Gabungan, sosok yang mengapung itu benar adalah korban yang hanyut. Korban mengapung di permukaan sungai, masih dengan alat setrum ikan yang dibawa saat kejadian," ungkapnya.
Selanjutnya, Tim SAR Gabungan langsung mengevakuasi jasad korban dari tengah sungai untuk dibawa ke daratan. Keluarga korban, yang sudah berada di Posko SAR Gabungan, turut memastikan bahwa benar jasad itu adalah korban Dimas.
Korban selanjutnya dibawa ke RS PKU Muhammadiyah Gamping dan diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan. Dengan ditemukan korban di Sungai Progo ini, Operasi SAR Gabungan dinyatakan ditutup dan unsur SAR Gabungan dikembalikan kepada kesatuannya masing-masing.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Perekrutan Badan Ad Hoc Pilkada DIY Dibuka Pekan Depan, Netralitas Jadi Tantangan
- Tidak Berizin, Satpol PP Jogja Menyegel Empat Reklame Papan Nama Toko
- Duh, Desentralisasi Sampah DIY Mundur Lagi Menjadi Mei 2024
- Jadwal Terbaru! KRL Jogja-Solo Sabtu 20 April 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan
- Terus Jajaki Sejumlah Parpol jelang Pilkada 2024, Heroe Poerwadi Sebut Kantongi Nama Wakil
Advertisement
Advertisement