Advertisement
Cegah Klaster Perkantoran, Samsat Kulonprogo Perketat Penerapan Protokol Kesehatan
Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Kantor Samsat Kulonprogo mengetatkan penerapan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 menyusul kemunculan klaster perkantoran di Kabupaten Kulonprogo.
Masyarakat yang hendak menggunakan layanan di kantor Samsat wajib menerapkan 3 M, yakni memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak. Aturan ini juga berlaku bagi petugas Samsat.
Advertisement
Samsat juga memberikan inovasi baru yaitu layanan one call system bagi pemohon SIM baru atau perpanjangan SIM. Masyarakat cukup mengumpulkan berkas permohonan sekaligus nomor telepon yang bisa dihubungi kepada petugas. Setelah itu masyarakat dipersilakan untuk pulang, kemudian bakal dihubungi lagi bila seluruh berkas telah diverifikasi dan kembali datang untuk pengambilan pas foto.
"Layanan ini untuk mencegah adanya kerumunan di kantor pelayanan Samsat," terang Kanit Regident Satlantas Polres Kulon Progo, Ipda Bagoes Sulistiantoro, Senin (23/11/2020).
Bagoes mengatakan pelayanan seperti pajak tahunan, pajak lima tahunan dan cek fisik kendaraan tetap dilakukan di kantor tetapi dengan pembatasan jarak yang ketat. Pengunjung juga harus mencuci tangan di air mengalir atau hand sanitizer yang sudah tersedia di sejumlah titik di kantor ini.
"Selain penyediaan sarpras penunjang protokol kesehatan, setiap pagi kami juga menggelar sosialisasi kepada pengunjung tentang pentingnya penerapan protokol kesehatan, diharapkan pengunjung bisa memahami kondisi sekarang ini," ujar dia.
Sebelumnya Samsat Kulonprogo sempat didatangi Komisi III DPR RI. Kunjungan ini untuk memantau pelayanan pajak pada masa pandemi Covid-19.
Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Pangeran Khairul Saleh, mengatakan secara umum, Samsat Kulonprogo sudah menerapkan protokol kesehatan. Di sejumlah titik telah dilengkapi tempat cuci tangan. Pengunjung yang masuk juga dicek suhu tubuhnya menggunakan thermogun.
Proses pengurusan pajak terhadap masyarakat, kata Khairul, juga dilakukan secara cepat untuk meminimalkan kerumunan. Namun, kata dia, masih ada kendala lain di luar protokol kesehatan, yaitu soal akses jaringan pengurusan administrasi di wilayah perbukitan. "Terkait hal itu nanti akan kami koordinasikan dengan instansi terkait," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Nathan Tjoe Aon Gabung Lagi, STY Yakin Kejutkan Korsel Jumat Dini Hari
- Lobi Erick Thohir Jempol, SC Heerenveen Lepas Nathan Tjoe hingga Akhir Turnamen
- Kecelakaan di Jalan Solo-Jogja Delanggu Klaten, Pemotor asal Magetan Meninggal
- Prediksi Susunan Pemain Persik Kediri Vs PSS, Misi Sleman Hindari Degradasi
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Prediksi Cuaca Jogja dan Sekitarnya Selasa 23 April 2024: Hujan Ringan
- Jadwal Kereta Bandara YIA Xpress Selasa 23 April 2024, Tiket Rp50 Ribu
- Jalur Trans Jogja, Melewati Kampus Mal hingga Destinasi Wisata
- Jadwal Pemadaman Listrik Jogja dan Sekitarnya Selasa 23 April 2024, Cek Lokasi!
- Catat! Ini Jadwal SIM Keliling Jogja Bulan April 2024
Advertisement
Advertisement