Advertisement
Puluhan Orang Terinfeksi Corona, Masjid Jogokaryan Tetap Beraktivitas seperti Biasa

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA--Aktivitas di Masjid Jogokaryan tetap berjalan seperti biasa meski ada puluhan orang di kawasan tersebut yang terpapar Covid-19.
Masjid Jogokariyan Yogyakarta memberikan bantuan berupa fasilitasi kepada jamaah dan juga warga di kampung tersebut untuk menjalani "rapid test" atau tes cepat antigen sebagai upaya pencegahan agar penularan COVID-19 tidak semakin meluas.
Advertisement
“Beberapa hari lalu ada remaja masjid yang kurang sehat dan kemudian dites dengan hasil positif. Selanjutnya kami melakukan pelayanan untuk masyarakat Jogokariyan. Tidak hanya jamaah masjid, tetapi juga ke warga kampung,” kata Ketua Dewan Syuro Masjid Jogokariyan Ustadz Muhammad Jazir di Yogyakarta, Kamis (18/3/2021).
Ia menjelaskan dari 100 orang yang menjalani tes cepat antigen, sebanyak 35 di antaranya dinyatakan positif COVID-19 sesuai hasil tes yang diterima pada awal pekan ini.
Warga yang dinyatakan positif tidak hanya berasal dari jamaah masjid saja tetapi juga terdapat kasus positif yang berasal dari keluarga atau warga di kampung tersebut. Jumlah jamaah yang terkonfirmasi positif diketahui tujuh orang.
Ia menyebutkan sebagian besar warga yang dinyatakan positif diketahui tidak mengalami gejala apapun sehingga menjalani isolasi mandiri di rumah, sedangkan bagi warga atau lansia yang membutuhkan penanganan kesehatan lebih lanjut dirawat di rumah sakit.
Masjid pun memberikan bantuan bagi warga yang menjalani isolasi mandiri di rumah seperti kebutuhan sehari-hari, obat-obatan, hingga pemantauan kesehatan.
BACA JUGA: Konsultan: 70 Persen Karyawan Berkinerja Tinggi dengan Bekerja dari Rumah
“Bagi warga yang tidak bisa menjalani isolasi mandiri di rumah, maka kami siapkan fasilitasi isolasi mandiri,” katanya.
Hingga saat ini, kata Muhammad Jazir, aktivitas Masjid Jogokariyan tetap berjalan seperti biasa dengan tetap menerapkan protokol kesehatan COVID-19 dengan ketat.
Sementara itu, Camat Mantrijeron Affrio Sunarno mengatakan terus berupaya melakukan pengendalian kasus COVID-19 di kecamatan tersebut.
Hasil tes cepat antigen yang difasilitasi Masjid Jogokariyan juga sudah ditindaklanjuti dengan tes PCR di fasiliitas kesehatan.
“Yang paling perlu dilakukan saat ini adalah pengendalian kasus karena keamanan dan keselamatan masyarakat kami utamakan,” demikian Affrio Sunarmo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

CR450, Kereta Tercepat China, Pacu 453 km/jam & Pecahkan Rekor!
Advertisement

Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Pengolahan Sampah Menjadi Energi Listrik Dibutuhkan Untuk Atasi TPA
- Ribuan Titik Jalan di Bantul Masih Gelap Rawan Kecelakaan
- Buruh Jogja Beri Rapor Merah Setahun Kinerja Prabowo-Gibran
- Jalur dan Rute Trans Jogja ke Prambanan, Goden, hingga Bantul
- Kelurahan Cokrodiningratan Pakai Aplikasi Digital untuk Kelola Sampah
Advertisement
Advertisement