Advertisement

Terpapar Covid Tiga Bulan Lalu, Bupati Bantul Akhirnya Divaksin

Catur Dwi Janati
Senin, 17 Mei 2021 - 11:07 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Terpapar Covid Tiga Bulan Lalu, Bupati Bantul Akhirnya Divaksin Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih menerima vaksinasi injeksi pertama pada Senin (17/5/2021). - Harian Jogja/Catur Dwi Janati

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL - Setelah terpapar Covid-19 tiga bulan yang lalu, akhirnya Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih menerima suntikan vaksin Covid-19 untuk pertama kalinya. Sebagai penyintas, Bupati Bantul mendapatkan vaksinasi karena masuk kategori pelayan publik.

Kepala Dinas Kesehatan Bantul, Agus Budi Raharjo menuturkan sudah banyak penyintas mendapatkan vaksinasi Covid-19. "Intinya semua bahwa penyintas yang masuk kategori pelayan publik, tokoh masyarakat, tenaga kesehatan semua kita review setelah tiga bulan," tuturnya pada Senin (17/5/2021) di Puskesmas Bantul I.

Advertisement

Selama masuk dalam kategori sasaran vaksinasi dari kalangan tenaga kesehatan, pelayan publik dan lansia, penyintas akan mendapatkan vaksinasi. Tentunya penyintas tersebut harus menjalani tahap peninjauan dan segala prosesur pemeriksaan pasca tiga bulan terpapar.

"Kecuali yang memang belum masuk kriteria itu sesuai dengan ketentuan pemerintah, kapan dia melakukan vaksinasi sesuai tahapannya. Tapi kalau yang jatahnya nakes penyintas, tokoh masyarakat penyintas, Bupati penyintas, pelayan publik yang harusnya dapat, terus sekarang saatnya dapat ya kita panggil," tambahnya.

Baca juga: Awas Corona! Ini Foto-Foto Lautan Manusia di Pantai Parangtritis

Kendati sudah banyak penyintas yang divaksinasi, Agus belum mendapatkan laporan adanya KIPI berat dari kalangan penyintas yang divaksinasi. "Alhamdulillah tidak ada laporan KIPI yang berarti pada vaksinasi penyintas," tandasnya.

Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih menceritakan bahwa dirinya sebelumnya telah terpapar Covid-19 tiga bulan lalu. "Harapan saya imunitas saya akan meningkat, sehingga lebih kebal terhadap serangan virus Covid-19," tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Putusan MK Diprediksi Tidak Akan Mengubah Hasil Pilpres

News
| Sabtu, 20 April 2024, 19:27 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement