Advertisement
Begini Strategi Pemda DIY Menghadapi Omicron yang Kini Meluas
Ilustrasi. - Freepik
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA- Satgas Covid-19 Pemda DIY menyebut bakal memaksimalkan sejumlah hal guna mengantisipasi munculnya sebaran Covid-19 varian Omicron di wilayah setempat. Kasus Covid-19 varian ini diketahui telah mencapai ratusan di Indonesia.
Wakil Ketua Satgas Covid-19 Pemda DIY, Biwara Yuswantana mengatakan, ada empat langkah upaya pencegahan yang dilakukan pihaknya untuk mengantisipasi munculnya sebaran kasus Omicron di wilayah itu.
Advertisement
"Yang pertama tentunya kita akan intensifkan 3T meliputi testing, tracing, treatment," kata Biwara, Jumat (7/1/2022).
Selanjutnya yakni dengan upaya percepatan vaksinasi kepada warga setempat serta warga lain yang berkunjung ke wilayah DIY, menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat serta memaksimalkan penanganan kasus Covid-19 kepada pasien yang terkonfirmasi.
Selain itu, pihaknya juga menjalin kemitraan dengan kampus UGM untuk melakukan penelitian berkaitan dengan uji spesimen yang terindikasi terpapar Covid-19 jenis Omicron. "Jika ada kontak Omicron maka spesimen akan dilakukan lab yang ada di UGM," ujarnya.
Sementara, Koordinator Penegak Hukum Satgas Covid-19 DIY, Noviar Rahmad menyebut, upaya pengawasan dan penegakan protokol kesehatan juga akan diintensifkan guna mencegah munculnya Covid-19 varian Omicron. Hanya saja, ia mengakui bahwa keoptimalan penggunaan aplikasi Pedulilindungi masih kurang.
BACA JUGA: Puluhan Ortu di Kulonprogo Tolak Vaksinasi, Satgas: Semoga Mereka Sadar...
"Hanya di mal saja yang sudah tertib. Lainnya memang ada QR Code, tetapi tidak ada petugas yang mengarahkan masyarakat untuk mengakses. Padahal kami memantau mobilitas masyarakat lewat aplikasi itu," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Pencegahan Kecelakaan Laut di Pantai Selatan, BPBD DIY: Dilarang Mandi di Laut
Karang Taruna di Bantul Diajak Mencegah Praktik Politik Uang dalam Pilkada 2024
Siap-siap Lur, Pemkab Kulonprogo Buka 90 Formasi CPNS dan PPPK untuk 205 Posisi, Berikut Rinciannya
Advertisement
KPU Buka Layanan Konsultasi bagi Paslon Perseorangan di Pilkada Kota Jogja
Stok dan Jadwal Donor Darah di Jogja Hari Ini, Jumat 19 April 2024
Didukung 17 PAC PDIP, Joko Purnomo Siap Maju di Pilkada Bantul
Perhatian! Berikut Syarat dan Tahapan Paslon Maju Lewat Jalur Independen di Pilkada Sleman
Bolos Kerja Lebih dari 28 Hari, Seorang ASN di Sleman Dipecat
Advertisement
Termasuk Jogja, BMKG Ingatkan Sebagian Besar Wilayah Indonesia Waspada Cuaca Ekstrem
Pemkab Sleman Berupaya Mempercepat Penurunan Angka Stunting
Kapolresta Jogja Klaim Angka Kejahatan Jalanan Dapat Ditekan Selama Libur Lebaran 2024
Cuaca DIY Hari Ini Jumat 19 April 2024: Jogja, Sleman dan Gunungkidul Hujan Lebat Disertai Petir
Top 7 News Harianjogja.com Jumat 19 April 2024, Timnas Indonesia Kalahkan Australia, Bus Terbakar di Gamping
Advertisement
Program Padat Karya di Kulonprogo Segera Dilaksanakan, Anggaran Rp4,9 Miliar
Berita Pilihan
Advertisement
Tok! MK Bacakan Putusan Hasil Sengketa Pilpres pada Senin 22 April Mendatang
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Dinkes DIY Mewaspadai Sebaran Flu Singapura
- Penganiaya Penjual Bakwan Kawi di Gowongan Akhirnya Dilepas, Ini Penyebabnya
- Jelang Pilkada, KPU Jogja Siapkan Badan Adhoc dan Buka Konsultasi untuk Paslon Independen
- DPC Gerindra: Usung Budi Waljiman, Jajaki Tokoh Lain hingga Jalin Komunikasi dengan Partai Koalisi
- Jaring Masukan, Bapelkes DIY Gelar Forum Komunikasi Publik
Advertisement
Advertisement
