Advertisement
Gerakan Pancasila: Ganjar Sosok Paling Tepat Lanjutkan Estafet Kepemimpinan Indonesia
![Gerakan Pancasila: Ganjar Sosok Paling Tepat Lanjutkan Estafet Kepemimpinan Indonesia](https://img.harianjogja.com/posts/2022/07/11/1105834/komunitas-gerakan-pancasila.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA- Ganjar Pranowo disebut sebagai sosok yang tepat untuk melanjutkan estafet kepemimpinan di Indonesia. Untuk itu, Gerakan Pancasila meminta Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri untuk mengusung Ganjar sebagai calon presiden pada Pemilu 2024 mendatang.
Ketua Dewan Pengarah Gerakan Pancasila Joko Kanigoro mengatakan pilihan Gubernur Jawa Tengah sebagai calon presiden mendatang didasarkan dengan perhitungan matang. Dari berbagai bakal calon presiden, Gerakan Pancasila menilai Ganjar merupakan sosok yang paling mendekati ideal.
Advertisement
"Sebab, beliau sosok yang religius tetapi juga plural. Pak Ganjar merupakan sosok yang sangat Pancasilais," jelasnya dalam konsolidasi Gerakan Pancasila di Jogja, Sabtu (9/7/2022).
Prestasi Ganjar selama dua periode menjadi Gubernur Jawa Tengah, lanjut Joko, jika dihitung hanya berdasarkan (pembangunan) fisik banyak yang mengatakan tanpa prestasi. Namun di luar itu, Ganjar disebut sukses menata birokrasi maupun masyarakat (non fisik).
Baca juga: Teman Baik Meninggal Dunia, Ganjar Pranowo: Mudah-mudahan Husnulkhatimah
Terbukti, katanya, masyarakat Jawa Tengah hidup guyub rukun dengan semangat gotong royong yang tinggi. "Ganjar sukses menata Jawa Tengah berdasarkan budaya, kultur yang ada di masyarakat. Ganjar paham betul dengan kondisi budaya masing-masing masyarakatnya. Itu bisa dipraktikkan di Indonesia yang multikultur,” katanya.
Dari beragam pertimbangan itu, lanjut Joko, Gerakan Pancasila bertekad mengusung Ganjar maju sebagai capres. Pada akhir tahun ini, mereka akan meminta waktu untuk bertemu Ketum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri. "Kami akan meminta agar ibu Mega mau mengusung Ganjar sebagai capres. Pak Ganjar juga merupakan kader PDIP," katanya.
Sekjen Gerakan Pancasila Muhammad Syamsul Hadi mengatakan Komunitas Gerakan Pancasila memahami sistem perpolitikan Indonesia menganut sistem Presidential threshold. Artinya, pencapresan seseorang harus dilakukan melalui partai politik.
"Kami akan segera menyusun agenda selanjutnya untuk bertemu bu Mega dan memberikan pertimbangan terkait situasi yang berkembang dari arus bawah. Agar ibu Mega memberikan amanat kepada Ganjar Pranowo untuk berkontestasi dalam pemilihan Presiden 2024," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/27/1182734/palestina-hancur.jpg)
Jerman Bantah Netanyahu yang Menyebut Tak Ada Korban Sipil di Rafah
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/24/1182437/taman-ablekambang.jpg)
Taman Balekambang Solo Resmi Dibuka Kamis 25 Juli 2024, Segini Tarif Masuk dan Jam Operasionalnya
Advertisement
Berita Populer
- Top 7 News Harian Jogja Online, Jumat 26 Juli, Update Jalan Tol Jogja, Kasus Mafia TKD hingga Festival Layang-layang 2024
- Bawaslu Kulonprogo Ajak IKIP PGRI Wates Jadi Pengawas Partisipatif Pilkada 2024
- Mahasiswi Prodi Keperawatan Anestesiologi Unisa Jogja Meninggal Dalam Kecelakaan
- Sebuah Gudang di Bantul Terbakar, Kerugian Materiil Capai Puluhan Juta
- Palestina Tuding Komite Olimpiade Internasional Terapkan Standar Ganda Terhadap Israel
Advertisement
Advertisement