Seru! Ribuan Penonton Menyanyi Bersama Secondhand Serenade di Jogja

Harianjogja.com, JOGJA—Secondhand Serenade menghibur sekitar 1.000 masyarakat Jogja di Jogja National Museum (JNM) Bloc. Di konser intim yang berlangsung Rabu (8/3/2023) ini, penonton sudah berdatangan sejak pukul 17.00 WIB. Kondisi semakin ramai menjelang konser dimulai pada pukul 20.00 WIB.

Dengan berjalan agak cepat, John Vesely, vokalis, gitaris, dan pianis Secondhand Serenade menaiki panggung dan menyapa masyarakat yang mayoritas duduk di depan panggung. Konser kali ini memang berkonsep akustik. “Terima kasih Jogja, thanks for coming. I hope you know the song, and we can sing together,” kata Vesely, laki-laki asal California, Amerika Serikat ini.

Lagu pembuka berjudul Maybe. Setelah jeda sebentar, Vesely melanjutkan ke lagu kedua yang berjudul Broken, lagu yang sudah tidak dia nyanyikan selama setahun lebih. Lagu berikutnya berjudul It’s Not Over dan berlanjut ke Stay Close, Don’t Go. Sudah lama tidak memainkan lagu-lagunya, sesekali Vesely perlu melihat dan mengingat awal dari lagunya sendiri dengan bantuan ponsel.

Baca juga: Ini Dampaknya kalau Orang Suka Pamer

Penonton semakin riuh saat memasuki Awake, lagu yang menjadi single utama pada album pertama Secondhand Serenade. Penonton bernyanyi bersama dengan kompak, mengikuti nada dari gitar Vesely.  Lagu-lagu lain yang dia bawakan seperti A Twist in My Story, Half Alive, Lost, Like a Knife, sampai Your Call. Sebelum memasuki setiap lagu, Vesely menceritakan sedikit latar belakang penciptaan lagu-lagunya yang kebanyakan bernuansa galau. Seperti Lost, lagu yang dia ciptakan untuk istrinya.

Tidak hanya memainkan lagunya sendiri, Vesely juga meng-cover lagu Coldplay berjudul Fix You. Cover lagu ini hanya beredar dan dia mainkan saat berada di Indonesia. “Thank Jogja, this is the best view, best experience, and best people,” kata Vesely, laki-laki yang kini berusia 41 tahun.

Lagu terakhir dan salah satu yang terkenal dari Secondhand Serenade berjudul Fall for You. Tidak hanya bernyanyi, banyak penonton yang mengabadikan penampilan lagu ini dengan ponselnya. Di akhir lirik, Vesely mengganti kalimatnya menjadi, “Because a crowd like Jogja is impossible to find, is impossible to find.”

Fall for You juga menjadi lagu favorit Wulan Yanuarwati, salah satu penonton yang malam itu datang ke konser. Dia sudah mendengarkan dan menyukai lagu-lagu Secondhand Serenade sejak 2008. Bagi Wulan, lagu-lagu Secondhand Serenade menyentuh, dengan lirik-lirik yang menyayat hati.

“Aduh lagunya tu aku banget, relate, terutama yang Fall for You. Di lirik terakhir kaya aku banget. Aku ngerasa aku susah untuk dicari, aku memposisikan diri sebagai ceweknya [di lirik itu], aku susah dicari, jadi jangan disia-siain,” kata perempuan berusia 34 tahun ini.

Konser ini merupakan penampilan Secondhand Serenade pertama yang Wulan tonton secara langsung. Dia sangat tertarik dan menikmati pertunjukan ini. Menonton Secondhand Serenade pertama kali juga dirasakan Ana Riwayati Dewi. Perempuan asal Pati, Jawa Timur ini sudah mendengarkan lagu-lagu karya Vesely sejak 2012.

“Dulu kalau ngeband, bawain lagu Secondhand Serenade sama temen-temen, terutama yang Fall for You,” kata perempuan berusia 28 tahun ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News