Advertisement
BOB Memaparkan 3 Program Utamanya di Sektor Pariwisata
Direktur Utama BOB Agustin Peranginangin saat memaparkan program dan kegiatan yang dilaksanakan selama tahun 2023, Sabtu (16/12/2023) Harian Jogja - Yosef Leon
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Badan Otorita Borobubur (BOB) memaparkan tiga program prioritasnya di tahun 2024 dalam mendukung pengembangan pariwisata di zona otoritatif yang dikelola dikelolanya.
Selain bertugas mengembangkan destinasi wisata dan mendatangkan peningkatan wisatawan, BOB juga ditargetkan untuk mendulang pendapatan dari aktivitas kepariwisataan.
Advertisement
Direktur Utama BOB Agustin Peranginangin menjelaskan, ada tiga program utama yang dijalankan pihaknya pada tahun ini. Pertama yakni meningkatkan pendapatan Badan Layanan Umum Badan Pelaksana Otorita Borobudur (BLU BPOB).
BACA JUGA: Ingat! Cek Cairan Rem Sebelum Berlibur Pakai Kendaraan Pribadi
"Selain kerja administrasi kami juga ditugaskan mengambil pendapatan. Karena saat ini kita belum membangun aksesibilitas maka tugas kami dari pendapatan utama dari sewa lahan," katanya, Sabtu (16/12/2023).
Selain dari penyewaan lahan, pendapatan juga diperoleh dari beragam kegiatan yang diselenggarakan pihaknya mulai dari kegiatan pariwisata berbasis budaya dan olahraga serta musik.
Kemudian yang kedua adalah memfasilitasi peningkatan investasi sektor pariwisata. BOB dalam hal ini banyak berkolaborasi dengan berbagai pihak dengan beragam kegiatan mulai dari workshop untuk menjangkau para investor
"Ketiga meningkatkan kapasitas SDM dan UMKM di kawasan koordinatif kami melalui fasilitasi NIB, pengurusan sertifikasi halal dan kolaborasi dengan Pemkab dan kampus, serta pelatihan tata kelola desa wisata," kata Agustin.
BACA JUGA: Bertolak ke Jepang, Jokowi Hadiri KTT ASEAN
Direktur Pemasaran Pariwisata BOB Harfiansa Bimatara menyebut, dalam upaya meningkatkan kunjungan wisman dan wisnus pihaknya telah membuat berbagai kegiatan mulai dari agenda olahraga, musik dan kegiatan pendukung lainnya berupa kolaborasi dengan pemerintah daerah dan komunitas untuk mempromosikan potensi wisata yang ada di kawasan setempat.
"Tahun depan kita akan buka seluas-luasnya kesempatan kolaborasi event berkaitan dengan target kami untuk di bidang pendapatan. Skemanya BOB akan mendukung event yang ditawarkan dan kami berharap ada dampak ke kami," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Resmi Diluncurkan, 2 Bus Listrik Baru Trans Jogja Bertahan hingga 300 Km Sekali Isi Daya
Gunungkidul City Run & Walk 2024: Olahraga, Pariwisata, dan Kebanggaan Daerah
Perluasan RSUD Panembahan Senopati Bantul Tinggal Menunggu Izin Gubernur
Angka Kemiskinan Sleman Turun Tipis Tahun 2024
Advertisement
Jelang Pilkada 2024, Dinas Kominfo Gunungkidul Tambah Bandwidth Internet di 144 Kalurahan
20 Bidang Tanah Wakaf dan Masjid Kulonprogo Terdampak Tol Jogja-YIA
KPU Sleman Targetkan Distribusi Logistik Pilkada Selesai dalam 2 Hari
Terbukti Langgar Netralitas, Seorang ASN di Bantul Dilaporkan ke BKN
Mendorong Pilkada yang Inklusif dan Ramah Difabel
Advertisement
KPH Yudanegara Minta Paguyuban Dukuh Bantul Menjaga Netralitas di Pilkada 2024
Pemkab Bantul Kembali Bagikan 250 Pompa Air Berbahan Bakar Gas ke Petani
Dinas Kebudayaan Gelar Malam Anugerah Kebudayaan dan Launching Aplikasi SIWA
Kisah Ilustrator, Dari Banguntapan, Gundala dan Gojira Menyala di GBK
PakNas Desak Penyusunan Kebijakan Pertembakauan Melibatkan Konsumen
Advertisement
Jadwal Terbaru Kereta Api Prameks Jurusan Jogja-Kutoarjo Jumat 22 November 2024
Berita Pilihan
Advertisement
Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Kritisi Anggaran Pemkot Jogja Terkait Penanganan Sampah, Dewan : Terlalu Njagakke Pusat
- Empat Pelaku Penganiayaan di Jambusari Sleman Masih Diburu Polisi
- Kapanewon Gamping Sleman Bentuk Satgas Pengelolaan Sampah
- Santer Kabar Ratusan Kader Membelot, Begini Penjelasan DPD PAN Sleman
- Pemkab Tegaskan Tak Ada Penyertaan Modal kepada Aneka Dharma untuk Proyek ITF Bawuran
Advertisement
Advertisement
