288 Jamaah Haji Kulonprogo Sudah Lunasi Pembayaran, 65 Orang Jadi Cadangan Prioritas

Harianjogja.com, KULONPROGO—Sebanyak 288 orang jemaah haji asal Kulonprogo melunasi pembayaran biaya perjalanan ibadah haji (BPIH), Kamis (22/2/2024). Pelunasan kedua ini dilayani Kemenag Kulonprogo untuk pendamping lansia tujuh orang, penggabungan mahram 32 orang, dan cadangan prioritas sebanyak 65 jemaah.

Total jemaah haji dari Kulonprogo sendiri pada 2024 ini sebanyak 377 jemaah. Data tersebut dilaporkan Kemenag Kulonprogo ke Penjabat Bupati Ni Made Dwipanti Indrayanti.

BACA JUGA: Ratusan Calon Haji Sleman Belum Lunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji

Tak hanya melaporkan progres penyelenggaraan haji di Bumi Binangun, Kemenag Kulonprogo juga melaporkan berbagai hal dan mengharapkan kolaborasi bersama dengan Pemkab. Kepala Kemenag Kulonprogo Wahib Jamil dalam kesempatan itu juga menyampaikan berbagai program, terutama kegiatan Ramadan yang sebentar lagi dihelat.

“Selain itu Ramadan 1445 H ini, kami akan melaksanakan program kolaboratif yang melibatkan Pemkab dan Baznas melalui program Safari Ramadan yang akan berlangsung selama 14 kali putaran. Dengan adanya program kolaboratif ini semoga akan menjalin tali persaudaraan antar instansi dan bersinergi untuk melayani masyarakat di Kulonprogo," jelas Wahib.

Kegiatan terdekat Kemenag Kulonprogo yang dibahas dalam pertemuan tersebut, lanjut Wahib, adalah penguatan moderasi beragama bagi pejabat dan aparat berupa pengajian di lingkungan Pemkab. "Kami mohon doa restu dari ibu penjabat bupati untuk kelancaran acara dan berkenan hadir dalam agenda tersebut,” ujarnya.

BACA JUGA: Batas Pelunasan Biaya Haji Diperpanjang, Kantor Kemenag Bantul Optimistis Kuota Terpenuhi

Sementara itu Ni Made dalam kegiatan tersebut mengaku siap mendukung program kerja yang akan dilaksanakan oleh Kemenag Kulonprogo. ”Alhamdulillah silaturahmi kami selalu terjaga dengan baik. Sudah barang tentu kami selalu mendukung program kerja dari Kemenag Kulonprogo," katanya.

Kerja kolaboratif dan selalu bersinergi, sambung Ni Made, dengan pihak lain menandakan bahwa Kemenag Kulonprogo selalu merangkul semua lini untuk memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat dan umat. ”Kami melihat bahwa Kemenag saat ini sudah bertransformasi menjadi instansi yang selalu mendekatkan pelayanan kepada masyarakat dengan inovasi-inovasi yang ada serta pelayanan prima yang diberikan kepada masyarakat," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News