Menurunnya Kunjungan Wisman Jadi Tantangan Pengurus Baru Asita DIY
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies (Asita) DIY menggelar Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) di Sheraton Mustika Resort & Spa Jogja, Kamis (12/12/2024). Musyawarah ini menghasilkan Trianto Sunarjati terpilih sebagai Ketua Asita DIY periode 2024-2029. Pengurus baru memiliki sejumlah tantangan khususnya dalam upaya menarik pasar wisatawan mancanegara.
Pemilihan ketua digelar secara terbuka seperti layaknya Pemilu dengan ada bilik suara, surat suara dan kotak suara. Dalam kesempatan itu Trianto Sunarjati mendapatkan 65 suara dan Sri Mujiyati memperoleh 13 suara. Koordinator Bidang ASEAN DPP Asita Edwin Ismadi Himna sekaligus Plt Ketua Asita DIY mengapresiasi pelaksanaan Musdalub yang berjalan lancar.
Advertisement
Pengurus baru memiliki tugas yang tidak ringan terutama mendatangkan kembali wisman ke Jogja. Mengingat saat ini terjadi penurunan. Jika dibandingkan ketika sebelum pandemi atau saat Bandara Adisutjipto beroperasi penuh jumlah kunjungan wisman ke Jogja di angka 350 ribu per tahun.
"Tetapi setelah pandemi sampai saat ini hanya mampu menembus antara 100 ribu sampai 120 ribu wisman. Ini pekerjaan besar bagi Asita, sehingga dengan terpilihnya pengurus baru ini ada harapan baru meningkatkan kembali kunjungan wisman. Kenapa fokus wisman? karena Jogja ini sudah terkenal dengan wisatanya dan secara lokasi juga strategis," katanya, Kamis.
Ia mendorong market wisman Jepang ke Jogja karena saat ini sangat menurun. Kondisi ini disebabkan karena berkurangnya penerbangan langsung dari Jepang ke Jogja seiring dengan menurunnya promosi yang dilakukan pemerintah Jepang untuk Indonesia akibat urusan politis. Selain itu kabar terkait tidak boleh naik ke atas untuk destinasi Candi Borobudur cukup berpengaruh terhadap kedatangan wisman asal Jepang.
"Hampir 90 persen tidak ada market Jepang di Jogja, ini tantangan juga bagi Asita DIY. Selain itu market wisman Turki ini sebenarnya potensial juga bisa digarap Asita, karena Turki merasa ada beban moral tingginya wisatawan asal Indonesia yang berkunjung ke negaranya, sehingga pemerintah sana juga ingin mendorong warganya berwisata ke Indonesia," katanya.
Ketua Terpilih Asita DIY Trianto Sunarjati menyatakan komitmennya untuk memajukan pariwisata DIY termasuk menyasar kalangan wisatawan mancanegara. Ia menegaskan Asita DIY akan berusaha secara maksimal melakukan kolaborasi dengan berbagai pihak khususnya pemerintah dalam rangka membantu memajukan pariwisata dan kepentingan daerah serta nasional.
"Tentu kami akan berusaha maksimal untuk meningkatkan kolaborasi dan memperkuat sinergi dengan pemerintah,
komunitas, dan akademisi, termasuk untuk menciptakan ekosistem pariwisata yang inklusif dan berkelanjutan," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
RK-Suswono Terima Hasil Pilkada Jakarta 2024 dan Cabut Aduan di DKPP
Advertisement
Mingguan (Jalan-Jalan 14 Desember) - Jogja Selalu Merayakan Buku
Advertisement
Berita Populer
- Kantor Pertanahan Kulonprogo Raih WBK dari Kemenpan-RB
- 8.848 APK Hasil Penertiban Selama Pilkada Bantul 2024 Dimusnahkan
- Dinilai Efektif, Gerakan Pangan Murah Dinilai Efektif Akan Kembali Digelar Tahun Depan
- Mayat Laki-Laki Ditemukan Mengapung di Pintu Air Kali Code Bangunharjo Sewon Bantul
- Libur Natal dan Tahun Baru, Pemudik di DIY Diprediksi Capai 9,4 Juta Orang
Advertisement
Advertisement