Advertisement
Maintenance dari Pertamina Selesai Hari Ini, Pemkab Bantul Pastikan Pasokan Elpiji Aman
Ilustrasi LPG 3 Kg / Antara
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Pemkab Bantul menyebut pasokan Liquefied Petroleum Gas (LPG) alias LPG 3 kilogram yang sempat mengalami kendala beberapa waktu terakhir, dipastikan tidak akan kembali terjadi. Sebab, maintenance alat yang dilakukan oleh Pertamina dijadwalkan selesai hari ini, Kamis (20/2/2025).
"Jadi kemarin itu, ada pembatasan dari Pertamina, karena ada maintenance di Cilacap. Sehingga semua pasokan dialihkan ke Semarang, antreannya luar biasa. Dan, maintenance itu berakhir hari ini," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan (DKUKMPP) Bantul Fenty Yusdayanti ditemui, Kamis (20/2/2025).
Advertisement
Menurut Fenty, sejatinya rencana dari Pertamina maintenance dijadwalkan selesai pada 23 Februari 2025. Namun, dalam perkembangannya, maintenance itu bisa selesai lebih cepat dan selesai Kamis (20/2/2025).
"Jadi bisa dikatakan beberapa waktu lalu itu bukan langka, tapi memang dibatasi. Kami pantau, jika ada kekurangan, kami recovery pemberian tabung gasnya," kata Fenty.
Oleh karena sudah selesainya maintenance, Fenty memastikan bahwa pasokan gas elpiji 3 kilogram jelang Puasa dan Lebaran nantinya tidak akan ada kendala lagi. "Ini sudah jalan lagi," ungkap Fenty.
BACA JUGA: Karbohidrat Kompleks Lebih Menyehatkan Tubuh, Simak Penjelasan dan Contoh Makanannya
Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Perdagangan DKUKMPP Bantul Zona Paramita mengatakan, saat ini stok gas elpiji 3 kilogram aman.
Pada 2025, Bantul mendapat tambahan kuota elpiji bersubsidi tersebut sebanyak 38.657 metrik ton (MT) atau setara dengan 12.885.667 tabung.
Jumlah tersebut, lanjut Zona, adalah kuota setahun, yang didistribusikan ke 26 agen dan 2.026 pangkalan. Adapun jumlah tabung yang didistribusikan adalah sebanyak 1.073.806 tabung per bulan.
"Untuk proses pengiriman dilakukan oleh pertamina melalui Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE) ke agen dan pangkalan sebanyak empat kali dalam sebulan," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Dinkes Kulonprogo: Hasil Uji Lab Keracunan Ratusan Siswa dari Menu MBG
Warga Kelurahan Baciro Jogja Berkomitmen Kelola Sampah dari Rumah
Pemkab Gunungkidul Diberi Waktu Seminggu untuk Perbaikan RTRW
Pemkab Bantul Anggarkan Dana Jumbo Jamkesda Tahun Depan
Advertisement
Danais Dipangkas, Semua Kegiatan Terdampak
Diterjang Arus Aliran Kali Progo, Jembatan Sesek Roboh
Bukan Tabrak Lari, Polisi Periksa Pengemudi Bus Trans Jogja
APBD 2026 Defisit, Pemkab Bantul Siapkan Strategi Efisiensi Belanja
Kulonprogo Sudah Miliki Perda Pemakaman, Tapi Belum Punya TPU
Advertisement
Ribuan Pegawai Non-ASN Pemkab Gunungkidul Diusulkan Jadi PPPK Paruh Waktu
Polemik Tanah Kas Desa Srimulyo, Pemkal Konsultasi ke Pemkab Bantul
Sleman Culture Festival Hadirkan Ledakan Kembang Api Besar Warna-Warni
5 Warga Terdampak Pembangunan Mapolda Baru Terima Kunci Rumah Relokasi
Kodim Kulonprogo Siaga Kebencanaan Kala Anomali Cuaca Musim Kemarau
Advertisement
Lahan Pemakaman Penuh, DPRD Kota Jogja Siapkan Regulasi Makam Tumpuk
Berita Pilihan
Advertisement
Ridwan Kamil Buka Peluang Cabut Laporan terhadap Lisa Mariana
Advertisement
Kebun Bunga Lor JEC Jadi Destinasi Wisata Baru di Banguntapan Bantul
Advertisement
Berita Populer
- Dampak Angin Kencang di Sleman, Pohon Tumbang hingga Genting Beterbangan
- Ratusan Penjual Miras di Sleman Dirazia, dari Rumahan hingga Kafe
- Rute Jeep Wisata Gumuk Pasir Bantul Akan Dialihkan, Zona Inti Segera Ditutup
- Kebakaran di Sleman Tercatat 92 Kasus, Kerugian Mencapai Rp1,1 Miliar
- Dukung Kreativitas Arsitek Muda di Pameran YAX 2025
Advertisement
Advertisement
