Advertisement

Masih Ngeyel, Masuk Stasiun Tugu, Parkirnya di Sarkem

Abdul Hamied Razak
Kamis, 19 Juli 2018 - 07:17 WIB
Nina Atmasari
Masih Ngeyel, Masuk Stasiun Tugu, Parkirnya di Sarkem Personel Dinas Perhubungan Kota Jogja disiagakan di Pos Jogobayan yang terletak di timur Stasiun Tugu Jogja, Jumat (8/06/2018). - Harian Jogja/Salsabila Annisa Azmi

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA- Untuk meminimalisir parkir liar kembali muncul di Jalan Pasar Kembang (Sarkem), Dinas Perhubungan (Dishub) Jogja memasang pembatas jalan non permanen water barrier. Tidak hanya itu, pintu masuk bagian selatan di sisi timur juga ditutup.

Upaya tersebut dilakukan, kata Kepala Bidang Angkutan Jalan Pengendalian Operasi dan Keselamatan Lalu Lintas Dishub Jogja Sugeng Sanyoto karena dari beberapa kali operasi gabungan dan pemberian sanksi tilang kepada pelanggar, belum membuahkan hasil.

Advertisement

"Tindakan yang kami lakukan kemarin belum membuat jera. Masih ada yang memarkir kendaraan di sana," katanya, Rabu (18/7/2018).

Sebelum memasang pembatas jalan Dishub lebih dulu memasang tanda larangan parkir di jalan tersebut. Bahkan beberapa waktu lalu, operasi gabungan yang dilakukan Dishub bersama kepolisian dan Satpol PP juga menilang belasan sepeda motor.

"Tapi kok masih ada yang parkir di sana? Kebanyakan yang parkir mereka yang ada keperluan di stasiun," katanya.

Sebelum melakukan penindakan, kata Sugeng, Dishub sudah mensosialisasikan tanda larangan parkir tersebut. Dia meminta agar masyarakat yang berkepentingan ke Stasiun Tugu baik untuk menjemput atau menggunakan jasa kereta untuk memarkirkan kendaraan di tempat yang disediakan stasiun yakni melewati pintu bagian barat.

Dishub akan terus melakukan patroli dan operasi insidentil serta menambah pemasangan spanduk agar kendaraan yang parkir masuk lewat pintu sebelah barat.

“Katanya ada tukang parkir di jalan itu. Padahal kami sudah tidak mengeluarkan izin adanya juru parkir di Jalan Pasar Kembang. Kami sudah menarik surat tugas juru parkir sebelumnya,” tambahnya.

Selain di Jalan Pasar Kembang, penindakan serupa juga akan dilakukan di beberapa titik lainnya yang kerapkali terjadi pelanggaran parkir. Seperti Jalan Prof Yohanes sisi timur, Jalan C Simanjuntak, Jalan Pabringan dan kawasan Titik Nol Kilometer.

"Operasi gabungan bersama kepolisian itu sesuai SOP. Sebab ranah penindakan [tilang] merupakan wewenang kepolisian," tegasnya.

Wakil Walikota Jogja Heroe Poerwadi mengatakan jalan Pasar Kembang menjadi salah satu akses masuk ke Malioboro. Selama ini jalan itu menjadi salah satu titik kemacetan di Jogja sehingga harus ditata.

Selain menghilangkan keberadaan parkir liar, pintu selatan Stasiun Tugu di jalan tersebut juga ditutup untuk menghindari munculnya kemacetan. "Kami sudah meminta PT KAI Daop 6 Jogja untuk menutup pintu tersebut," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Pembangunan Rusun ASN di IKN Capai 40 Persen

News
| Sabtu, 27 April 2024, 05:37 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement