Advertisement
BUNUH DIRI : Guru TK Tenggelamkan Diri di Bak Penampungan

Advertisement
[caption id="attachment_400364" align="alignleft" width="216"]http://www.harianjogja.com/baca/2013/04/25/bunuh-diri-guru-tk-tenggelamkan-diri-di-bak-penampungan-400363/mayat-ilustrasi-solopos-8" rel="attachment wp-att-400364">http://images.harianjogja.com/2013/04/mayat-ilustrasi-solopos7.jpg" alt="" width="216" height="156" /> Ilustrasi Mayat/Solopos[/caption]
GUNUNGKIDUL–Seorang guru Taman Kanak-kanak (TK) mengakhiri nyawanya dengan menenggelamkan diri di bak penampungan air Rabu (24/4) malam. Diduga, korban nekat bunuh diri karena putus asa menghadapi penyakitnya yang tak kunjung sembuh.
Advertisement
Aksi yang dilakukan oleh Jumono, 31, warga dusun Nglaban Desa Jepitu, Kecamatan Girisubo itu berlangsung malam hari. Sebelumnya, Jumanto sempat mengunjungi rumah saudaranya dna mengeluhkan sakit kepala yang dideritanya. Jumanto mengeluh karena penyakitnya itu tak kunjung sembuh.
Sesudah bertamu dari rumah saudaranya, korban yang merupakan Guru Tidak Tetap ini kemudian pamit pulang dan tak ada kabar apapun dari Jumanto.
Tetapi satu jam kemudian warga terkejut saat menemukan Jumanto sudah tak bernyawa di dalam bak penampungan air yang ada di dusunnya.
Humas Polres Gunungkidul Ipda Ngadino mengatakan, berdasarkan hasil penyelidikan dan olah TKP Jumono meninggal karena tenggelam dalam bak penampungan air berkedalaman dua meter.
Dari keterangan yang didapatkan dilapangan, kemungkinan besar Jumanto meninggal karena sudah putus asa dengan penyakit yang sudah lama dideritanya sehingga memutuskan untuk menenggelamkan diri di bak penampungan air.
Dari hasil pemeriksaan pada tubuh korban, Ngadino mengatakan kejadian ini merupakan murni peristiwa bunuh diri. Tidak ada sedikitpun tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban.
“Saat ini korban sudah kami kembalikan pada keluarga untuk dikuburkan,” pungkas Ngadino.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam
Advertisement
Berita Populer
- PN Segera Agendakan Sidang Gugatan Praperadilan Polresta Sleman
- Fakta Kebocoran Soal ASPD SMP di Jogja: Ada Guru Mengunduh File Rahasia, Mengambil Soal dan Membagikan ke Siswa
- Pernikahan Luna Maya dan Maxime Pakai Tata Rias Khas Jogja, Begini Respons Himpunan Ahli Rias DIY
- UAJY Terima SK Guru Besar dan Pembukaan Prodi Teknologi Informasi Program Doktor
- Indeks Literasi dan Inklusi Keuangan Indonesia 2025 Meningkat
Advertisement