Advertisement
Laris Manis, Pengolah Kopi Tradisional Kulonprogo Kesulitan Penuhi Permintaan

Advertisement
[caption id="attachment_414673" align="alignleft" width="370"]http://www.harianjogja.com/baca/2013/06/11/laris-manis-pengolah-kopi-tradisional-kulonprogo-kesulitan-penuhi-permintaan-414671/kopi-biji-kopi-ilustrasi-reuters" rel="attachment wp-att-414673">http://images.harianjogja.com/2013/06/kopi-BIJI-KOPI-Ilustrasi-reuters-370x260.jpg" alt="" width="370" height="260" /> Foto Ilustrasi
JIBI/Harian Jogja/Reuters[/caption]
KULONPROGO- Para pengolah kopi dan teh tradisional di wilayah Pegunungan Menoreh kesulitan memenuhi permintaan pasar. Di sisi lain, peningkatan kualitas juga terkendala teknologi.
Advertisement
Koordinator Basis Produksi Serikat Tani Kulonprogo, Budi Suryadi, Selasa (11/6/2013) mengatakan selama ini pihaknya selalu mendorong agar para petani mengolah sendiri hasil perkebunan kopi dan teh untuk meningkatkan nilai jual.
Hasil bumi tersebut kemudian dijual ke Koperasi Hapsari, lalu dikemas dengan label Java Menoreh dan dipasarkan melalui jaringannya di Kalimantan, Sulawesi, Sumatera, Jawa Tengah dan Jakarta.
"Setiap bulannya jumlah permintaan untuk kopi mencapai 10 ton dan teh lima ton. Tapi produksi kami masih jauh karena kami baru bisa memproduksi kopi dua ton dan teh setengah ton. Masih jauh dari harapan," ujar dia.
Rundiyah dari Koperasi Hapsari mengatakan, selain jumlah produksi yang belum bisa memenuhi permintaan.
Ia berharap Pemerintah Kabpaten Kulonprogo bisa turun tangan membantu pengolahan hasil perkebunan agar kualitas produk bisa lebih ditingkatkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Kerugian Negara Akibat Kasus yang Menjerat Tom Lembong Rp194 Miliar
Advertisement

Taman Kyai Langgeng Magelang Kini Sediakan Wisata Jeep untuk Berpetualang
Advertisement
Berita Populer
- Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting di Gunungkidul, Warga Diberikan Bantuan Indukan Ayam Petelur
- Jalur dan Titik Keberangkatan Trans Jogja Melewati Kampus, Sekolah, Rumah Sakit, dan Malioboro
- Ubur-ubur Sudah Bermunculan di Sejumlah Pantai Kulonprogo, Wisatawan Diminta Waspada
- Disnakertrans Bantul Alokasikan Anggaran JKK dan JKM untuk Masyarakat Miskin Esktrem
- Sekolah Rakyat di DIY Masih Kekurangan Guru, DPRD Nilai Terlalu Terburu-Buru
Advertisement
Advertisement