Advertisement
Bantul Siapkan Anggaran Rp1 Miliar untuk Pindahkan Pedagang Pasar Ngipik

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul akan mencari lahan kosong dan strategis untuk membangun pasar baru dan memindah ratusan pedagang dari Pasar Ngipik Banguntapan Bantul. Pasar tersebut dinilai sudah tidak memadai.
Kepala Dinas Pengelolaan Pasar (Dinlopas) Bantul Hermawan Setiaji mengatakan rencana pemindahan Pasar Ngipik tidak boleh berhenti hanya karena ada penolakan dari pedagang.
Advertisement
Pemkab tetap berencana akan membangun pasar baru karena pasar lama sudah tidak layak sejalan pertumbuhan, tingkat keramaian dan biang kemacetan lalu lintas.
"Target kami memang bertahap untuk pemindahan Pasar Ngipik itu. Tahun ini kami cari lahan untuk dibebaskan baru 2015 nanti pembangunan langsung dimulai," kata Hermawan, Selasa (4/2/2014).
Menurut Hermawan, langkah mencari lahan baru untuk dibebaskan sebagai lokasi pasar baru tersebut, manakala pemkab tidak mendapatkan lahan tambahan di sekitar lokasi pasar lama yang memang sudah padat hunian warga.
Lokasi dibidik untuk lokasi pembangunan pasar baru ke arah timur dari lokasi pasar lama sekarang.
"Kami juga baru lihat-lihat mana yang tepat dan strategis. Yang jelas agak ke timur dikit dari pasar sekarang," tambahnya.
Rencana pembebasan lahan untuk lokasi pasar baru Ngipik sudah matang. Pemkab tahun ini sudah menyiapkan anggaran Rp1 miliar untuk pengadaan tanah.
Hermawan belum bisa memastikan apakah lahan baru nanti dibeli dari lahan perseorangan atau tukar guling tanah kas desa dan pemkab mengganti aset tanah desa di lokasi lain.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Pembahasan APBD Perubahan 2025, Target PAD Gunungkidul Turun Tipis, Begini Alasannya
- Agenda Wisata di Jogja dan Sekitarnya Sepanjang Juli 2025
- Jemaah Haji dari Bantul Mulai Tiba di Kampung Halaman Malam Ini, Berikut Jadwal Lengkapnya
- PMI Asal Gunungkidul Meninggal di Taiwan, Jenazah Belum Bisa Dipulangkan ke Paliyan
- Pemkab Sleman Siapkan Rp210 Juta untuk Bantu Pendanaan Penulisan Skripsi Hingga Tesis ASN
Advertisement
Advertisement