Advertisement
PILPRES 2014 : Keluarga Kraton Jogja Punya Jago Masing-masing Capres dan Cawapres

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA- Keluarga Kraton Ngayogyakarta sudah memiliki jago masing-masing capres dan cawapres untuk dipilih pada 9 Juli mendatang.
GBPH Prabukusumo mengungkapkan sempat ditelepon oleh petinggi pengusung capres baik Partai Gerindra ataupun PDIP hanya dengan selisih lima menit, tapi ia menolaknya semuanya. Ia melihat, dengan memberikan satu dukungan ke salah satu capres, bisa justru memicu benturan.
Advertisement
Keluarga Kraton Ngayogyakarta, katanya, sudah memiliki jago masing-masing capres dan cawapres untuk dipilih pada 9 Juli mendatang. Namun dukungan tersebut tidak ingin digembor-gemborkan.
“Lebih baik dukung [capres dan cawapres] dari belakang, silent tidak perlu digembor-gemborkan,” kata Prabukusumo saat ditemui di sela-sela pelepasan mahasiswa pecinta alam UMY program Mount Elbrus Ekspedition ke Rusia di Komplek Kepatihan, Rabu (28/5/2014).
Prabusukumo menegaskan keluarga Kraton akan menggunakan hak suaranya namun saat ini tidak ingin mengkampanyekan dengan mendukung salah satu capres melainkan netral.
Ia pribadi mengaku dalam pileg, beberapa waktu lalu kerap menjadi pembicara di Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), di lain kesempatan juga pernah berbicara di Partai Gerindra dan juga Partai Golkar. “Saya netral tidak ingin dituduh ke sana ke mari,” tegas dia.
Adik Sultan Hamengku Buwono X ini juga mengajak masyarakat untuk ikut perpartisipasi mengunakan hak suaranya pada 9 Juli mendatang. Dengan semakin banyak yang ikut memilih, kata Prabukusumo jauh lebih baik daripada golput.
Dia berpesan untuk tetap menjaga kebersamaan, saling menjaga. Tidak saling menjelek-jelekan karena pasangan capres dan cawapres memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Disinggung soal beredarnya kampanye hitam (black campaign), menurut Prabukusumo hal yang wajar. Namun bagi Prabususumo, kampanye hitam tidak akan berpengaruh karena dia yakin masyarakat Jogja sudah cerdas dan dewasa sehingga bisa memilah mana informasi yang baik dan tidak. “Jangan percaya dengan black campaign,” tegas Prabusukumo.
Di internal Kraton sendiri ada kubu dalam perihal dukung mendukung capres. Sebagaimana diketahui, dua menantu HB X berada di dua partai pengusung capres yang berbeda. KPH Purbodiningrat terpilih menjadi anggota Dewan dari PDIP, sedangkan KPH Wironegoro tetap berada di Partai Gerindra, meski gagal melenggang ke Senayan.
"Kalau itu ya mangga, tapi saya harap netral," kata Prabukusumo yang juga mantan Ketua DPD Partai Demokrat DIY tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

GMIE 2045 Desak DPR Bahas RUU Perampasan Aset Pasal demi Pasal
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Bus Sinar Jaya dari Jogja ke Parangtritis Hari Ini
- Honorer Kulonprogo Jadi PPPK Paruh Waktu, Polres Dipenuhi Pemohon SKCK
- Pembiayaan Sertifikasi Halal di Bantul Dipangkas, UMKM Terdampak
- Transmigran Bantul Akhirnya Dialihkan ke Sulawesi Tengah
- Ada Pemeliharaan Jaringan, Lampu di Jogja Selatan Padam Hari Ini
Advertisement
Advertisement