Advertisement
Biaya Sewa Lebih Murah, Homestay di Sleman Laris

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN-Usaha homestay berkembang di Sleman. Selain lokasi yang potensi bisnis dan wisata, menjamurnya homestay juga didukung banyaknya jumlah desa wisata di Sleman.
Biaya menginap di homestay dianggap lebih murah dari pada hotel. “Kita kan untuk menengah ke bawah. Sewanya per kamar Rp250.000, kalau hotel kan bisa Rp500.000. Bedanya, hotel pelayanannya banyak, kalau di sini cuma menyediakan tempat saja,” begitu yang dipaparkan Yanto, pengelola salah satu home stay di Caturtunggal, Depok.
Advertisement
Menurut Yanto, secara umum, fasilitas yang diberikan homestay tidak jauh berbeda dengan hotel. “Sama saja kok. Fasilitas kamar mandi dalam, AC, wifi, tapi kalau makan cari sendiri di luar,” jelas Yanto, Sabtu (14/6/2014).
Karena lokasinya yang dekat dengan beberapa kampus di Sleman, sasaran homestay yang dikelola Yanto berasal dari keluarga mahasiswa. “Biasanya buat wisuda sama liburan juga,” kata Yanto.
Ditambahkan Yanto, meski hanya membayar biaya kamar, pelanggan juga bisa menikmati berbagai fasilitas lain seperti tempat ibadah, olahraga tenis meja, atau sekedar mengobrol akrab di ruang tamu dan teras rumah. “Suasananya dibuat seperti di rumah sendiri,” imbuhnya kemudian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Turki Ajak Masyarakat Dunia Tuntut Israel atas Kejahatan Perang di Gaza
Advertisement

Cari Tempat Seru untuk Berkemah? Ini Rekomendasi Spot Camping di Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Libur Akhir Tahun, Sat Pol PP DIY Siagakan Ratusan Personel SRI Jaga Kawasan Pantai
- Bawaslu DIY Kesulitan Menindak Kampanye Terselubung Anggota Dewan Petahana
- Kekayaan Guru Besar UGM Sekaligus Wamenkumham Eddy Hiariej Tersangka Suap, Punya 4 Rumah Rp23 Miliar di Sleman
- Meski Pembinaan Rutin Digelar, Parkir Liar Bak Mati Satu Tumbuh Seribu
- Terlibat Mafia Tanah Kas Desa, Jagabaya Caturtunggal Ditahan Kejati DIY
Advertisement
Advertisement