Advertisement
UKM dan Petani di Sleman Dipersiapkan Hadapi AEC 2015

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN- Menghadapi Asean Economic Community (AEC) 2015, Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Perindagkop) Kabupaten Sleman, Pustopo, menyatakan pihaknya telah siap.
"Mau tidak mau harus siap. Langkah selanjutnya tentu menyiapkan sektor UKM (Usaha Kecil dan Menengah) agar berani bersaing, berkompetisi, dan meningkatkan kualitas,” ujar Pustopo, baru-baru ini.
Advertisement
Pustopo menambahkan, kesiapan menyambut AEC 2015 tidak hanya menjadi tanggungan pemerintah saja. Para pelaku UKM disebut memiliki peranan penting. “UKM harus segera mendapat sosialisasi serta strategi menghadapi perdagangan bebas di ASEAN ini,” papar Pustopo.
Pihak Dinas Perindagkop Sleman juga meminta pemerintah pusat membantu pihaknya menyosialisasikan AEC 2015. “Kita tidak mau hanya menjadi pasar saja," kata Pustopo menegaskan.
Kepala Dinas Pertanian, Perikanan, dan Kehutanan Kabupaten Sleman, Widi Sutikno berharap pemerintah pusat juga memberikan gambaran langkah konkret bagi kalangan petani. Selain UKM, menurut Widi, petani juga harus diberikan bekal cukup untuk menghadapi pasar bebas.
“Mereka harus bagaimana itu lah yang harus kita pikirkan. Kalau meningkatkan kualitas, tentu mereka sudah sadar akan hal itu,” ucap Widi.
Dia lalu menambahkan, petani dan masyarakat juga hendaknya mulai belajar bahasa negara ASEAN lain agar memperlancar proses transaksi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- DIY Waspadai Lonjakan Kasus Covid-19 di Libur Panjang Akhir Tahun
- Saran Pakar UGM Antisipasi Lonjakan Covid-19 saat Libur Nataru
- Spanduk Bermuatan Provokatif tentang Ade Armando Dicopot Bawaslu Kota Jogja
- Jutaan Kendaraan Diprediksi Masuk ke Kota Jogja saat Libur Nataru
- Ratusan Tenaga Kesehatan Kota Jogja Dapat Edukasi soal Stunting
Advertisement
Advertisement