Advertisement
KEISTIMEWAAN DIY : Sultan : Danais Diprioritaskan Pemberdayaan Masyarakat
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X menuturkan pemberdayaan masyarakat dapat menjadi prioritas untuk mempercepat penyerapan dana keistimewaan (danais).
Sultan mengakui tidak mengetahui dengan pasti penyebab banyaknya lelang heritage keistimewaan yang gagal. Namun menurut dia, lelang tempat heritage memang tidak mudah karena memiliki kontruksi dan corak ornamen bangunan yang khas. Kalaupun itu yang menjadi kendala, pemerintah daerah harus mengulang cara merehabilitasi Kraton pada orde baru silam.
Advertisement
“Mengajukan permohonan ke Bappenas, Kementerian Keuangan karena heritage pekerjaan khusus, jangan lelang,” katanya di Komplek Kepatihan, Selasa (12/8/2014).
Ia berharap pemerintah pusat membantu rehabilitasi heritage Kraton itu, tetapi dengan tetap melibatkan orang Kraton dalam hal tata sungging bangunan. Adapun untuk mempercepat penyerapan danais, ia meminta agar program keistimewaan tidak mendahulukan fisik, karena selama kelembagaan belum siap, mustahil penyerapan akan maksimal dan danais termin selanjutnya dapat diajukan.
Ia mencontohkan, agar pemberdayaan ke masyarakat seperti pembinaan pentas ketoprak, wayang kulit dan sebagainya diprioritaskan. “Cari yang mudah, jangan omong soal bangun dulu,” tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
PM Thailand Tegaskan Tak Ada Gencatan Senjata dengan Kamboja
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Libur Nataru, Dispar Sleman Wajibkan Uji Kelaikan Wahana Wisata
- KUPI Hadirkan Gerakan Ulama Perempuan Berpihak pada Kemanusiaan
- Solidaritas Bencana Sumatra, DPRD DIY Dorong Perayaan Nataru Sederhana
- Disperindag DIY Gelar 6 Operasi Pasar dan 25 Pasar Murah 2025
- SEA Games 2025, Dua Atlet Gunungkidul Bela Indonesia
Advertisement
Advertisement




